Page 31 - BUKU SEABAD RAKYAT INDONESIA BERPARLEMEN
P. 31
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
tugas militer, atau untuk ordonansi tingkat tinggi lembaga-lembaga di
daerah dan ordonansi pemilihan untuk Volksraad.
Setiap tahun, Volksraad melakukan dua kali sidang, tetapi dalam hal
khusus, dewan dapat mengadakan sidang tambahan. Semua laporan
persidangan dimasukkan ke Handelingen van
den Volksraad. Cara kerja dewan berangkat dari
cara kerja yang sama yang diterapkan di Twe-
ede Kamer (Majelis Rendah) di Belanda. Para
anggotanya berdebat dalam termin pertama
dan kedua, lalu mengajukan mosi dan kemudi-
an amendemen.
Sementara itu, di Belanda, di penghujung Pe-
rang Dunia I, muncul gejolak di kalangan kaum
sosialis yang mendesak pemerintah melakukan
perubahan demokratis, juga soal koloni mereka
di Hindia-Belanda. Misalnya, P.J. Troelstra (1860-
1930), politikus yang aktif dalam gerakan buruh
sosialis, ingin menggerakkan revolusi. Memang
revolusi yang dianjurkan Troelstra gagal, teta-
pi Pemerintah Belanda mengirimkan berita ke
Hindia-Belanda terkait situasi yang ada di ne-
gara induk.
Berita tersebut disampaikan dalam rapat
Volksraad pada 18 November 1918. Mr. Dr. D.
Talma, sebagai Wakil Pemerintah Untuk Urusan
Umum (Regeering Gemachtigde voor Algemeene
Zaken) membacakan November-verklaring (Per-
nyataan November). Pernyataan itu merupakan
pedoman baru yang akan digunakan oleh peme-
rintah dalam politiknya. Ia menyatakan bahwa pe-
Anggota Volksraad, Kusumo merintah akan menghilangkan aturan-aturan yang kurang baik di dalam
Utoyo (kiri) bersama Gubernur Volksraad. Hal itu lebih populer dengan nama November-belofte (Janji
Jenderal de Graeff selepas sidang
pembukaan Volksraad tahun 1931. November).
(Sumber: De Sumatra Post, 29 Juli
1931) Menanggapi November-verklaring tersebut, para anggota Konsentrasi
Radikal, yang terdiri dari Cokroaminoto, Sastrowiyono, Dwijosewoyo,
Cramer, Rajiman Wedyodiningrat, Cipto Mangunkusumo, Teeuwen,
Abdul Muis, dan Thayeb, membuat mosi kepada Volksraad pada 25 No-
vember 1918. Mosi tersebut dikenal dengan nama “Mosi Cokroaminoto” .
24