Page 73 - BUKU SEABAD RAKYAT INDONESIA BERPARLEMEN
P. 73
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
Baik dalam fungsinya, seperti yang termuat dalam Maklumat No. X,
maupun dalam fungsinya yang baru, yakni menerima pertanggungja-
waban menteri, hingga Sidang Pleno II KNIP, BP berhasil mengeluar-
kan delapan keputusan. Dari kedelapan hasil BP tersebut, enam di an-
taranya dapat disimpulkan sebagai lima hak inisiatif dan satu hak mosi.
Sidang ke-4 KNIP di Solo.
Dalam situasi yang tidak menentu di masa revolusi, masalah tempat
(sumber : Pantja Raja, 15 Maret 1946)
kedudukan menjadi suatu hal penting bagi BP KNIP dalam menjalan-
kan tugasnya. Sejak 1945 hingga Februari 1946, BP KNIP memiliki tem-
pat kedudukan di Jakarta. Alasan keamanan yang semakin
tidak menentu di Jakarta setelah kembalinya Belanda membuat BP
KNIP berupaya mencari domisili yang baru. Di luar Jakarta, tem-
pat yang menjadi pilihan adalah Yogyakarta, Surakarta, Salatiga,
Magelang, dan Purwokerto.
66