Page 10 - MAJALAH 220
P. 10
L APORAN UT AMA
Mega Skandal Didiamkan
Begitu Lama
FOTO: JAKA/NR
Anggota Komisi III DPR RI Supriansa.
Skandal keuangan yang terungkap sekarang. Bahkan, dia saja. Angka Rp275 triliun ini, jika
terkuak di Kementerian menyayangkan, belum ada aparat dibagi masyarakat miskin Indonesia,
Keuangan (Kemenkeu) penegak hukum yang bertindak. mereka bisa menjadi pengusaha
“Siapakah yang terlibat di angka-
ternyata sudah lama angka yang besar ini, sehingga sulit UMK yang baru daripada dibiarkan,
mengendap, tanpa penegak hukum kita menindaklanjuti.
tersentuh hukum. Mega Siapa yang mesti bertanggung jawab
skandal bernilai Rp349 pada semua ini. Kenapa berlarut- Siapakah yang terlibat
larut dari 2009 sampai dengan 2022,
triliun itu sudah terjadi bahkan 2023. Jumlah yang besar ini, di angka-angka yang
sejak 2009 hingga 2023. sudah berganti kepala PPATK berkali- besar ini, sehingga
Mengapa begitu lama kali, berarti barang ini sudah lama, sulit penegak hukum
didiamkan? kenapa dibiarkan ini,” seru Supriansa. kita menindaklanjuti.
Politisi dari Fraksi Partai Golkar
itu mempertanyakan peran aparat Siapa yang mesti
Parlementaria penegak hukum dalam persoalan itu.
mendapat Dia pun mengapresiasi Mahfud MD bertanggung jawab
pernyataan yang berani mengungkap persoalan pada semua ini.
Anggota ke publik, sehingga ada upaya untuk Kenapa berlarut-larut
Komisi III DPR menjernihkan skandal tersebut.
RI Supriansa “Terima kasih karena ada Prof dari 2009 sampai
beberapa Mahfud yang berani mengungkap dengan 2022, bahkan
waktu lalu. Ia ini, sehingga ini bisa terbuka. Ada 2023..
mempertanyakan, angka yang begitu besar Rp275
mengapa persoalan transaksi janggal triliun yang tidak diproses, yang tidak
Supriansa
yang terjadi sejak 2009-2023 itu baru ditindaklanjuti dan kita diam-diam Anggota Komisi III DPR RI
10 PARLEMENTARIA EDISI 220 TH. 2023