Page 12 - MAJALAH 220
P. 12

L APORAN UT AMA





                Menjernihkan Keruhnya Keadilan


                                            di Indonesia




                 Berdasarkan hasil analisis Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan
                  (PPATK), ada indikasi tindak pidana pencucian uang (TPPU) di Kementerian
             Keuangan (Kemenkeu). Jumlahnya mencapai Rp349.874.187.502.987. Wakil Ketua
             Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengemukakan, angka Rp349 triliun itu, ternyata
             bukan tindak pidana yang dilakukan Kemenkeu. Tapi, bagian dari tupoksinya yang
                                 berasal dari kasus ekspor impor dan perpajakan.



                             Pada             Hak Angket untuk mengusut temuan
                             pertengahan      transaksi janggal di Kemenkeu senilai
                             April lalu,      Rp349 triliun.
                             Sahroni             Sahroni lalu menjelaskan, usulan
                             memipin rapat    tersebut masih akan dibahas pada
                             dengan PPATK     rapat internal Komisi III. “Usulan
                             dan Komite       teman-teman untuk angket terkait
                             Koordinasi       dengan isu tersebut masih dalam
                             Nasional         tahap pembahasan dari fraksi
            Pencegahan TPPU. Ada empat poin   masing-masing. Tapi ada usulan
            penting yang disampaikan. Pertama,   untuk menggunakan hak angket,
            angka nominal TPPU tersebut       kalau akhirnya penyelesaian laporan
            terkait tupoksi Kemenkeu. Kedua,   dari Bu Menteri Keuangan tidak
            ada oknum yang bermain pada       clear,” ujar Sahroni.            FOTO: JAKA/NR
            kasus ekspor impor dan perpajakan.   Menanggapi usulan Ketua
            Ketiga, tindak pidana kepabeanan   Komite TPPU Mahfud MD yang
                                                                               Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.
            dan perpajakan yang tidak diketahui   ingin membentuk satgas, Sahroni
            oknumnya, sulit untuk diartikan ada   menegaskan bahwa ia sebenarnya
            TPPU di Kemenkeu.                 tidak setuju terhadap usulan     sistemnya sebetulnya sama, ya buat
               Dan keempat, PPATK sudah       tersebut. Mengingat, saat ini telah   apa? Lebih baik sekarang yang ada
            menyampaikan ke Kemenkeu bahwa    ada Komite TPPU yang mempunyai   dimaksimalin untuk mendapatkan
            kasus TPPU yang telah ditindaklanjuti   tugas pokok dan fungsi yang sama   hasil dari laporan PPATK,” jelasnya.
            ada 260 kasus. Keempat poin       untuk melakukan pendalaman          Namun, Anggota Komisi III DPR
            tersebut didasarkan pada laporan   hasil transaksi yang ada di PPATK.   RI Benny K Harman mengungkapkan,
            hasil analisis (LHA) dan laporan hasil   Sehingga, menurutnya, pembentukan   bagaimana mungkin bagian yang
            pemeriksaan (LHP) yang dilakukan   satgas hanya buang-buang waktu.   bermasalah ingin mengatasi
            PPATK.                               “Ini, kan, satgas baru diusulin   masalah, kurang lebih hal tersebut
               Menindaklanjuti rangkaian apat   oleh Ketua Komite (TPPU). Tapi kita   yang menjadi kejanggalan berpikir
            yang digelar Komisi III, akhirnya   berharap sebenarnya satgas itu   Benny dalam menanggapi usulan
            Komite Koordinasi Nasional        enggak perlu. Kan, Komite (Komite   Ketua Komite Koordinasi Nasional
            Pencegahan TPPU, membentuk        TPPU) ini sudah ada. Komite inilah   Pencegahan dan Pemberantasan
            tim gabungan atau satgas. Namun,   yang dijadikan untuk pendalaman   TPPU Mahfud MD yang mengusulkan
            Komisi III DPR RI, dalam rapat    mana-mana yang akan menjadi      pembentukan satgas untuk
            dengan Menko Polhukam sekaligus   pertanyaan sebenarnya dari hasil   menelusuri transaksi mencurigakan
            Ketua Komite TPPU Mahfud MD       transaksi yang ada di PPATK. Jadi   Rp349 triliun yang terjadi di
            dan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri   sebetulnya satgas enggak perlu,   Kemenkeu.
            Mulyani, ramai-ramai mengusulkan   itu buang-buang waktu. Karena      Pasalnya, satgas yang dibentuk



             12   PARLEMENTARIA      EDISI 220      TH. 2023
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17