Page 138 - Reforma Agraria Tanah Ulayat
P. 138

MA Datuk  Temanggung  mengatakan selain orang yang berasal
           dari lima klan atau suku yang ada di Kenegerian Senama Nenek
                                                                        156
           tidak dapat menjadi subjek penerima program reforma agraria.
           Artinya, setiap orang yang merupakan non-Masyarakat Adat
           Kenegerian Senama Nenek tidak dapat menjadi subjek penerima
           program reforma agraria.

               Akan tetapi, SMN menyebut dalam praktiknya terdapat juga
           subjek  penerima reforma agraria yang  merupakan  orang  dari
           luar lima suku yang ada di Kenegerian Senama Nenek. Terutama,
           subjek penerima yang berasal dari luar lima klan diberikan kepada
           orang-orang  yang  dianggap  ‘berjasa’  membantu  perjuangan
           klaim hak atas ulayat selama dua dekade lebih melawan PTPN
             157
           V.  Orang-orang  yang  ‘berjasa’ di sini salah  satunya dimaknai
           sebagai mereka yang pernah dijanjikan oleh elite koperasi dan
           pemerintahan desa akan diberi bagian lahan seluas 2 hektar per
           pancang jika membantu dengan mendonasikan uangnya sebanyak
           5 juta rupiah untuk setiap 1 pancang atau sekitar 2 hektar. 158
               Di samping  itu,  masyarakat  adat  yang  berstatus  sebagai
           perantau tapi berasal dari salah satu klan atau suku di Senama
           Nenek juga dapat menjadi subjek dari penerima reforma agaraia.
           Sebab itu, subjek yang berasal dari suku-suku di Senama Nenek
           bukan hanya untuk masyarakat adat tempatan, tetapi juga untuk
           warga masyarakat adat yang tinggal di rantau.





           156   Wawancara, 13 Januari 2021.
           157   Wawancara, 24 Maret 2021.
           158   Ryan,  4  Mei  2021,  “Korban  Penipuan  Minta  Polda  Serius  Tindaklanjuti  Laporannya,”
              dalam   http://berkasriau.com/2021/05/04/korban-penipuan-minta-polda-riau-serius-
              tindaklanjuti-laporannya/, diakses pada tanggal 1 Juni 2021.


                                              Reforma Agraria atas Tanah Ulayat  103
   133   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143