Page 140 - Reforma Agraria Tanah Ulayat
P. 140

Dinamika Akses Tanah Ulayat Pasca Reforma Agraria

               Michael  Lipton menyebut reforma agraria pada dasarnya
           merupakan suatu  agenda legislasi yang benar-benar bertujuan
           meredistribusi kepemilikan (redistribute ownership), [mewujud-
           kan] klaim (claim on), atau hak-hak atas tanah pertanian (rights to
           current farmland). Agenda ini dijalankan guna memberi manfaat
           bagi kaum miskin dengan cara meningkatkan status, kekuasaan
           dan pendapatan  absolut  maupun  relatif  mereka,  dibandingkan
           dengan kondisi pada saat tiadanya legislasi. 161

               Di Indonesia, menurut Noer Fauzi Rachman, reforma agraria
           merupakan  sebuah  operasi yang  dijalankan  pemerintah guna
           melakukan perubahan terhadap struktur penguasaan tanah dan
           kekayaan  alam  yang  timpang.  Perubahan struktur dilakukan
           untuk  mewujudkan  cita-cita  konstitusional,  yakni  mewujudkan
           keadilan  sosial  bagi  mayoritas kaum  papa  yang  berada di
           pedesaan. Sementara di sisi lain, reforma agraria adalah bagian
           dari  pengakuan  negara terhadap keberadaan  kaum miskin
           pedesaan sebagai warga negara,  yang  sekaligus  merupakan
           pelaksanaan kewajiban negara untuk memenuhi hak-hak warga
           negara melalui badan pemerintah.  162

               Lantas,  dengan  telah  berlangsungnya  reforma agraria
           terhadap lahan ulayat di Senama Nenek, apakah tujuan populis
           reforma  agraria terlaksana dengan baik di  sana? Bagaimana
           dinamika  akses dan  kepemilikan  terhadap  lahan  yang  telah



           161   Michael  Lipton,  Land  Reform in Developing  Countries: Property  Rights and Property
              Wrongs, Routledge, London and New York, 2009, p. 328.
           162   Noer Fauzi Rachman, Land Reform dari Masa ke Masa, STPN Press, Yogyakarta, 2012,
              hlm. 3.


                                              Reforma Agraria atas Tanah Ulayat  105
   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144   145