Page 35 - Keistimewaan Yogyakarta yang Diingat dan yang Dilupakan
P. 35
Keistimewan Yogyakarta
bar, penuturan, bahasa merupakan elemen penting dalam
membangun citra dan visualitas atas sebuah peristiwa hingga
dapat menarik perasaan orang lain untuk ikut menjadi bagian
darinya.
Perbincangan keistimewaan Yogyakarta telah masuk
dalam dekade baru yang membawa situasi khasnya sendiri
yang jauh berbeda dengan ketika ia ditandatangani sebagai
sebuah landasan pelaksanaan pemerintahan daerah. Di sini
perlu untuk melihat urutan-urutan, prosedur, logika, tema-
tema, yang dijadikan sebagai titik perbincangan mengenai sta-
tus keistimewaan dari waktu ke waktu. Konstruksi keistime-
waan sekarang ini telah menjadi wacana yang mewakili sebuah
zaman yang melahirkan status tersebut.
Zaman itu terus direproduksi dan dijadikan sebagai
landasan pembenaran atas konstruksinya saat ini. Satu-satu-
nya alasan yang mendorong konsepsi keistimewaan sebagai
sebuah konstruksi ulang atas masa lalu adalah kenyataan bah-
wa sulit untuk mencapai kata sepakat tentang apa yang istime-
wa itu. Pembacaan atas legitimasi sejarah itu pun ternyata
menyimpan kelemahannya sendiri. Peristiwa-peristiwa yang
dihadirkan sebagai sebentuk amunisi pembenar atas keisti-
mewaan sudah pasti menyingkirkan peristiwa sejarah lain yang
tidak sesuai dengan konstruksi tetapi sebenarnya ikut menjadi
bagian dari pembentukan sejarah Yogyakarta.
Di sinilah pentingnya menghadirkan kenyataan lain yang
tereliminir dalam konstruksi keistimewaan itu. Realitas lain
itu akan dibicarakan lebih lanjut pada tulisan ini. Mekanisme
kekuasaan yang beroperasi dalam wacana ini memperlihatkan
relasi berbagai otoritas kebenaran yang saling mendukung.
Perdebatan tentang keistimewaan dipenuhi term-term ilmu
12