Page 335 - Konstitusionalisme Agraria
P. 335

bahwa permohonan ini tidak dapat diterima karena permohonan
            bukan merupakan sengketa kewenangan lembaga negara yang
            kewenangannya diberikan oleh UUD 1945.
                 Mahkamah Konstitusi mempertimbangkan baik Pemda Kab.
            Kutai Timur yang diwakili oleh Bupati dan Menteri ESDM sama-
            sama merupakan subjectum litis dalam sengketa kewenangan
            lembaga negara yang kedudukan dan kewenangannya diberikan oleh
            UUD 1945. Selanjutnya dalam penilaian mengenai objectum litis,
            Mahkamah Konstitusi mempertimbangkan keberadaan UU No. 32
            Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah yang mengatur mengenai
            apa saja kewenangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
                 UU Pemerintahan Daerah menetapkan bahwa urusan
            pemerintahan  yang  menjadi  urusan  pemerintah  pusat  meliputi:
            politik  luar negeri;  pertahanan;  keamanan;  yustisi;  moneter  dan
            fiskal  nasional;  dan agama. Namun demikian, menurut Mahkamah
            Konstitusi, UU No. 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral
            dan Batu Bara mengatur  bahwa pemerintah  pusat  memiliki
            kewenangan  dalam  pengelolaan  pertambangan mineral  dan
            batubara  [vide  Pasal  4  ayat  (2)  dan  Pasal  6  UU Minerba]. Lebih
            lanjut Mahkamah Konstitusi menyebutkan bahwa kewenangan
            pemerintah  pusat  itu didasarkan  pada  Pasal  33  ayat  (2)  UUD
            1945 yang menyatakan, “Cabang-cabang produksi yang penting bagi
            negara dan  yang  menguasai  hajat  hidup  orang  banyak  dikuasai
            oleh  negara”  dan Pasal 33 ayat (3) UUD 1945 yang menyatakan,
            “Bumi dan air dan kekayaan alam  yang  terkandung  di  dalamnya
            dikuasai  oleh  negara  dan  dipergunakan untuk  sebesar-besar
            kemakmuran  rakyat”  yang  kemudian  dijabarkan  dalam Pasal 4 ayat
            (1) UU Minerba yang menyatakan, “Mineral dan batubara sebagai
            sumber daya alam yang tak terbarukan merupakan kekayaan nasional
            yang dikuasai oleh negara untuk sebesar-besar kesejahteraan rakyat“.
                 Mahkamah Konstitusi menjelaskan, jika dikaitkan dengan
            pembagian urusan atau  kewenangan antara Pemerintah Pusat dan
            Pemerintah Daerah maka berdasarkan Pasal 18 ayat  (5) UUD 1945
            kewenangan pemerintah pusat dalam menangani urusan mineral dan
            batubara sudah ditentukan secara jelas di dalam UU Minerba, artinya


               304     Konstitusionalisme Agraria
   330   331   332   333   334   335   336   337   338   339   340