Page 123 - Konflik Agraria Urutsewu: Pendekatan Ekologi Politik
P. 123

mendukung gerakan rakyat Urutsewu menolak penambangan
            pasir besi Kebumen yang isinya adalah sebagai berikut.

            1.   Menolak aktivitas penambangan pasir besi di kawasan
                 Kebumen selatan dan mendukung gerakan rakyat menolak
                  aktivitas penambangan pasir besi. Dukungan penolakan
                  ini didasari oleh kepentingan jangka panjang kelestarian
                 lingkungan.
            2.   Meminta kepada pemerintah kabupaten Kebumen dan
                 DPRD Kebumen untuk tidak semata mengedepankan
                  pencarian Pendapat Asli Daerah, melainkan juga harus
                  melihat aspek lain berupa keberlanjutan/kelestarian
                 lingkungan dan hak asasi manusia. Masih banyak potensi
                  daerah yang bisa dikembangkan tanpa harus merusak
                 lingkungan.
            3.   Meminta kepada pemerintah dan DPRD untuk me-review
                 kembali kebijakan-kebijakan daerah yang memberikan
                  ruang bagi aktivitas yang merusak lingkungan, dan bila
                  belum ada kebijakannya, segera membuat kebijakan baru
                 yang melarang segala aktivitas yang merusak lingkungan.
            4.   Mendukung tuntutan warga  kawasan selatan yang
                  menginginkan kawasan Kebumen selatan sebagai kawasan
                  pertanian dan pariwisata.
            5.   Menolak setiap bentuk kekerasan yang mengikuti proses-
                  proses penolakan terhadap kawasan selatan sebagai
                 kawasan tambang pasir besi.

                  Saat aksi tersebut, Bupati Buyar Winarso berbicara kepada
            massa dari atas mobil dengan pengeras suara dan menyatakan
            akan tetap berada di belakang masyarakat. Ia berkata:





               98     Konflik Agraria di Urutsewu: Pendekatan Ekologi Politik
   118   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128