Page 39 - Kondisi dan Perubahan Agraria di Ngandagan
P. 39
Ahmad Nashih Luthfi dkk.
Revolusi Hijau memang memperlihatkan bahwa proses
komoditisasi pertanian yang meningkat dengan pesat
membawa dampak pada proses konsentrasi tanah
pertanian ke tangan lebih sedikit petani. 29
Penelitian-penelitian selanjutnya juga memperlihat-
kan bahwa luasan tanah petani gurem terus berkurang
dari tahun ke tahun, dari 0,27 hektar pada tahun 1983
menjadi 0,09 hektar pada tahun 2003. Menarik untuk
dicermati bahwa data statistik dari periode sama mem-
perlihatkan bahwa kecenderungan berkurangnya luasan
lahan petani gurem, tidak disertai oleh peningkatan yang
setara dari luasan tanah petani pemilik di atas 2 hektar.
Sebaliknya ternyata luas tanah petani pemilik di atas 2
hektar memperlihatkan kecenderungan menurun, dari 3,6
hektar pada tahun 1983 menjadi 3,2 pada tahun 2003. 30
Dua hal dapat dikemukakan di sini. Pertama, data-
data statistik yang berciri umum tidak dapat mengung-
kapkan struktur pemilikan riil pada tingkat desa. Data
hasil penelitian empirik di tingkat desa dari periode awal
tahun 1980-an mengindikasikan bahwa ketimpangan
penguasaan tanah di dalam desa memang sangat besar.
28 ibid.
29 Gunawan Wiradi dan Chriss Manning; Benjamin White dan
Gunawan Wiradi dalam Moh. Shohibuddin (ed.) Ranah Studi Agra-
ria. Penguasaan Tanah dan Hubungan Agraria. (Yogyakarta: Sekolah
Tinggi Pertanahan Nasional).
30 Susastra, op.cit.
18