Page 240 - Ecotourism Lereng Merapi Pasca Konsolidasi Tanah
P. 240
Ecotourism Lereng Merapi Pasca Konsolidasi Tanah 227
berkaitan dengan kepentingan ekologis masyarakat setempat.
Selain relevan, strategi ini juga prospektif, sebab lingkungan yang
bersih dan terawat, serta proses perawatannya dapat dijadikan
sebagai salah satu obyel wisata dalam bingkai ecotourism.
(4) masyarakat Dusun Kaliadem, yang berkarakter
pelestari kearifan kultural, memiliki strategi pengembangan
berupa pelestarian seni karawitan. Strategi ini relevan,
karena seni karawitan saat ini kurang digemari generasi
muda. Perhatian yang tinggi atas seni karawitan akan dapat
“memaksa” generasi muda untuk menekuni kembali seni
ini. Ketika seni karawitan dikemas dan dikelola dengan baik,
melalui paduan tradisi dan modernitas, maka ia berpotensi
menjadi salah satu objek wisata yang menarik.
(5) masyarakat Dusun Jambu, yang berkarakter pelestari
kearifan spiritual, memiliki strategi pengembangan berupa
pelestarian tradisi “Merti Dusun”, yang dilaksanakan pada
Bulan Maulud. Strategi ini relevan, karena berkaitan dengan
upaya menjaga kebersihan, keindahan, dan ketertiban dusun.
Selain relevan, kebersihan, keindahan, dan ketertiban dusun
juga memiliki potensi untuk dipromosikan kepada para
wisatawan. Kebersihan, keindahan, dan ketertiban dalam
kemasan kota telah banyak ditawarkan wilayah lain kepada
para wisatawan, sehingga kebersihan, keindahan, dan
ketertiban dalam kemasan dusun (desa) memiliki daya tarik
tersendiri bagi para wisatawan.
(6) masyarakat Dusun Kopeng, yang berkarakter pelestari
kearifan kultural, memiliki strategi pengembangan berupa
pelestarian seni jatilan. Strategi ini relevan, karena seni