Page 33 - Ecotourism Lereng Merapi Pasca Konsolidasi Tanah
P. 33

20    Aristiono Nugroho dan Sutaryono

            RI juga  berkesempatan  menyiapkan  berbagai peta  seperti:
            (1) peta  kondisi pertanian  dan  situasi lingkungan  sebelum
            dan  setelah  terjadinya  bencana; (2) peta  kegiatan  ekonomi
            perkotaan dan perdesaan; dan (3) peta kadasteral. Sementara
            itu, untuk  mengantisipasi bencana  di kemudian  hari, BPN
            RI perlu  merancang unsur  kelembagaannya  yang mampu
            mengelola pertanahan kawasan bencana.

                Kedua, dalam konteks pelayanan sosial (social services),
            ada  beberapa  aktivitas  yang perlu  dilakukan, yaitu: (1)
            Merancang kemampuan dan keberlanjutan akses masyarakat
            ke  kantor  pertanahan  dan  instansi pelayanan  lainnya; (2)

            Membangun    kapasitas  masyarakat  dan  komunitas  dalam
            mengakses   pelayanan  administrasi  pertanahan  (misal:
            registrasi tanah), dan  berupaya  memelihara  pelayanan
            yang telah  ada, dengan  mengurangi biaya  pelayanan  dan
            meningkatkan   kualitas  dan  cakupan  pelayanannya; (3)
            Mempromosikan   edukasi dasar  bagi masyarakat, terutama
            yang berkaitan  dengan  hak  atas  tanah  perorangan, karena
            berpengaruh  pada   psiko-sosial masyarakat  dan  untuk


            mengur  konlik     M  alat
            yang dimiliki masyarakat  meskipun  belum  tepat  benar, dan
            mengintegrasikannya dalam sistem tanah nasional.
                Konteks pelayanan sosial memberi kesempatan pada BPN
            RI untuk  mengembangkan  kegiatan, yang mampu  melayani

            kebutuhan  masyarakat  dalam  hal akses  mereka  ke  kantor
            pertanahan. Untuk  itu  BPN RI perlu  membangun  kapasitas
            masyarakat  agar  mampu  mengakses  pelayanan  administrasi
            pertanahan. Seiring dengan itu BPN RI berupaya meningkatkan
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38