Page 224 - MP3EI, Masterplan Percepatan dan Perluasan Krisis Sosial-Ekologis Indonesia
P. 224

214     Di Atas Krisis Sosial-Ekologis Semacam Apa
               Megaproyek MP3EI Bekerja?



                                   Wailukum menceritakan kepada kami romantisme berlimpahnya sumber daya ikan teri yang menjadi mata pencaharian
                                   favorit orang-orang yang mendiami sejumlah desa di Teluk Buli.


                                   Di tahun yang sama pemerintah Indonesia lewat Direktur Jenderal Pertambangan Umum mengeluarkan sebuah surat ber-
                                   nomor, 490.K/24.01/DJP/2000 memberikan luasan lahan untuk eksploitasi tambang nikel kepada PT. Antam. Melalui surat
                                   tersebut PT. Antam bisa mengeksploitasi lahan seluas 39.040 hektar yang terletak di kawasan Tanjung Buli, Bukit Maronopo,
                                   dan Pulau Gee. Kini kondisi tanjung, bukit dan pulau tempat berjalannya eksploitasi tambang sangat memprihatinkan. Kesan
                                   hijau pada suatu pulau, bukit atau tanjung di wilayah Halmahera yang biasanya terlihat, sekarang di ketiga lokasi tersebut
                                   hanyalah balutan tanah berwarna coklat, ditambah tumpukan ore yang dibungkusi terpal berwarna oranye. Pemandangan itu
                                   semakin diramaikan dengan mondar-mandirnya truk-truk yang tinggi rodanya bisa mencapai 2 meter serta aparat Brimob
                                   bersenjata lengkap yang berjaga-jaga di pos-pos pintu masuk.


                                   “Saya baru dari Haltim, ada pulau Gee hancur memang”, ungkap Saiful Ruray Anggota DPRD Propinsi Maluku Utara, yang
                                   baru saja pulang dari Buli Halmahera Timur. Ia melihat dengan mata telanjang kehancuran pulau Gee akibat eksploitasi
                                   tambang di Teluk Buli.










































                                         Gambar 5: Kondisi Sungai Moronopo di lokasi pertambangan PT. Geomin di Bukit Moronopo. Terlihat tanah merah mengandung nikel yang masuk ke
                                                     badan sungai. Sungai ini juga adalah hilir dari lokasi pertambangan di Bukit Moronopo oleh PT. Geomin.
                                                                          Foto: Fahruddin Maloko.
   219   220   221   222   223   224   225   226   227   228   229