Page 358 - Politik Kelembagaan Agraria Indonesia: Jalan Terjal Pembentukan Kelembagaan dan Kebijakan Agraria, 1955-2022
P. 358

M. Nazir Salim, Trisnanti Widi R, Diah Retno W.

                        pertanahan kemudian berinisitif melakukan perubahan
                        dengan melakukan  digitalisasi arsip  (Anindyati et  al.,
                        2020) yang mulai dilakukan sejak tahun 2010 an (Fitria-
                        ningsih et  al., 2021). Beberapa kantor pertanahan yang
                        dapat ditelusuri telah melakukan digitalisasi arsip adalah
                        Kantor Pertanahan Kabupaten Karanganyar, Kantor Per-
                        tanahan Kabupaten Sleman, dan Kantor Pertanahan   Kota
                        Lubuklinggau.
                            Fitrianingsih (2021) menceritakan bahwa Kantor Per-
                        tanahan Kabupaten Karanganyar mulai melakukan digita-
                        lisasi warkah sejak tahun 2011-2013, sayangnya kegiatan
                        tersebut tidak berjalan  lancar. Kemudian dilaksanakan
                        kembali tahun 2017 bertepatan dengan pelaksanaan PTSL
                        namun proses digitalisasi dilakukan terhadap GU. Peker-
                        jaan tersebut dilakukan menggunakan aplikasi e-Warkah
                        yang kemudian diupload ke dalam Sistem Pengelolaan
                        Warkah Elektronik (Sloka Etnik). Sloka Etnik adalah apli-
                        kasi manajemen dokumen elektronik berbasis web yang
                        dikembangkan oleh Pusdatin dan dapat diakses melalui
                        https://slokaetnik.atrbpn.go.id/ (Fatriyanto Mooduto et
                        al., 2021). Sampai dengan 26 Juni 2020, arsip yang telah
                        didigitaliasi mencapai 2.288 untuk Gambar Ukur, 23.469
                        warkah dan Buku Tanah, serta 5.000 Surat Ukur.
                            Kemudian menurut Anindyati (2020), Kantor Perta-
                        nahan  Kabupaten Sleman melakukan digitalisasi arsip

                        sejak tahun 2014 yang dikemas dalam sebuah inovasi ber-
                        nama Layanan Rakyat Istimewa Sertifikat Tanah (LARIS).
                        Aplikasi  LARIS merupakan  perpaduan aplikasi  Sistem
                        Komputerisasi Kegiatan Pertanahan (KKPWeb/Larasita)

                         322
   353   354   355   356   357   358   359   360   361   362   363