Page 64 - Politik Kelembagaan Agraria Indonesia: Jalan Terjal Pembentukan Kelembagaan dan Kebijakan Agraria, 1955-2022
P. 64

BAB II

                           KELEMBAGAAN AGRARIA MASA KOLONIAL

                                 DAN SEBELUM LAHIRNYA UUPA:
                             PENATAAN DAN PERKEMBANGANNYA






                               ab ini akan membicarakan kebijakan penataan ke
                               lembagaan agraria sebelum UUPA lahir, khusus-
                        Bnya periode kolonial dan periode awal Indonesia
                        merdeka. Fokusnya akan melihat bagaimana persoalan
                        agraria pada masa kolonial  dijalankan, sistem kadaster
                        dan pendaftaran tanah, serta hak atas tanah yang berlaku
                        pada masa kolonial. Penulis menganggap hal tersebut pen-
                        ting untuk dijelaskan karena sistem hukum nasional pasca
                        lahirnya UUPA tidak terlepas dari sistem yang dibangun
                        pada masa kolonial, terutama hal-hal yang dianggap baik
                        dalam sistem hukum Eropa yang masih bisa diterapkan
                        di Indonesia, terutama dalam hal kadaster. Studi berlanjut
                        pada pembahasan persoalan agraria pasca Indonesia mer-
                        deka namun sebelum Indonesia memiliki produk hukum
                        agraria sendiri, termasuk bagaimana hak atas tanah pada
                        periode itu serta pendaftaran tanahnya. Hal yang menarik
                        juga  dilihat  bagaimana  kebijakan  Indonesia  sebelum
                        UUPA  lahir dalam  konteks hak-hak  Barat yang diting-
                        galkan di Indonesia. Berangkat dari persoalan tersebut,

                         28
   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69