Page 86 - novelku part 2 1
P. 86
Aku tak menghiraukannya, padahal dari dalam hatiku berkata,
“Ayo Nia kejar aku!!!”
Nia mengikuti aku di belakang, dia menghentikanku sekali lagi.
“Sebentar, aku mau ngomong penting. Kamu ada waktu kapan
untuk memberikan tutor padaku?”
Aku jawab singkat, “Ga ada waktu”.
Nia mengeluarkan buku dan menulis sesuatu dan diberikannya
padaku. Ternyata kertas itu berisi nomor telpon dan alamat
rumahnya.
Yes…..pingin banget aku lompat setinggi-tingginya, karena
modusku berhasil untuk mendekati cewek tercantik di sekolahku.
Kertas itu kumasukan dalam saku.
Hari itu aku semangat banget latihan basket, seperti ada tenaga
baru yang mengalir deras di aliran darahku.
Sambil membayangkan salad sayur kesukaanku. Hemmm benar-
benar lapar saat ini. Mungkin tenagaku habis buat modusin Nia
wkwkkw….
86

