Page 228 - 16Feb18-BG Kristen kelas IX.indd
P. 228

2.  Orang yang merasa hidupnya sia-sia mungkin tidak melihat apa yang dapat ia
                 sumbangkan bagi lingkungannya. Menurut kamu, sumbangan apa yang dapat
                 kamu berikan bagi lingkungan kamu, bagi sekolah, masyarakat sekitar, dan gereja
                 kamu?
                 Kunci: Siswa perlu memikirkan hal-hal yang dapat mereka berikan kepada dunia
                 di sekitar mereka. Mungkin mereka bisa melakukan perbuatan-perbuatan baik
                 untuk orang lain, seperti menolong sebuah keluarga yang kekurangan.  Atau
                 membantu dalam berbagai hal di sekolah. Atau menolong keluarga dan orang
                 tua dalam mengerjakan tugas-tugas rutin di rumah. Hal-hal yang kita pikir sepele
                 sering kali justru sangat dibutuhkan oleh mereka yang merasakannya. Dalam
                 Matius 25: 35. Tuhan Yesus menunjukkan betapa sering kita justru telah melayani
                 Tuhan melalui pelayanan-pelayanan yang mungkin tidak begitu berarti di mata
                 orang lain.
              3.  Di sekolah, siswa yang kurang pandai dalam matematika dan sains sering kali
                 dianggap bodoh. Apakah ada anggapan seperti itu juga di kelas kamu? Mengingat
                 hasil penelitian Howard Gardner tentang ”kecerdasan majemuk”, apakah kamu
                 setuju dengan pendapat itu? Mengapa?
                 Kunci: Di atas sudah disinggung betapa sering orang-orang yang kelihatannya
                 pandai, cantik, terkenal di antara kawan-kawannya juga masih merasakan
                 ada yang kurang pada dirinya. Anak-anak yang pintar dalam matematika dan
                 sains mungkin juga diam-diam merasa iri ketika melihat temannya yang tidak
                 pandai dalam bidang-bidang eksakta ternyata pandai melukis, bermain piano,
                 atau gesit dalam berolah raga. Penelitian Gardner menunjukkan bahwa yang
                 namanya ”cerdas” itu bukan cuma kepandaian di bidang ilmu saja, apalagi hanya
                 matematika dan sains. Penari, pemandu sorak, fotografer, pun membutuhkan
                 kecerdasan-kecerdasan tertentu yang tidak dimiliki oleh semua orang.

              4.  Lihat hasil penelitian Gardner, lalu coba sebutkan kecerdasan apa lagi yang kamu
                 miliki! Bagaimana kamu bisa mengembangkan kecerdasan-kecerdasan tersebut?
                 Kunci: Guru memeriksa daftar kecerdasan yang dikembangkan oleh Gardner dan
                 mencoba membimbing nara didik untuk mengenali potensi-potensi mereka.
              5.  Alexander Chalmers (1759-1834), seorang dokter Skotlandia yang beralih profesi
                 menjadi wartawan, mengatakan, ”The three grand essentials of happiness are:
                 something to do, someone to love, and something to hope for.” Artinya, ”Tiga hal
                 paling mendasar untuk mencapai kebahagiaan adalah: memiliki sesuatu untuk
                 dilakukan, seseorang untuk dicintai, dan sesuatu untuk diharapkan.” Setujukah
                 kamu dengan pendapat Chalmers di atas? Coba jelaskan pendapat kamu!
                 Kunci: Chalmers menunjukkan tiga hal yang bisa membuat orang merasa hidupnya
                 berarti: sesuatu yang dapat ia kerjakan, orang yang ia cintai, dan harapan. Hal ini
                 berlaku bagi semua orang dari golongan usia apapun. Seorang lanjut usia pun






                   Kelas IX SMP
             220
   223   224   225   226   227   228   229   230   231   232   233