Page 86 - 16Feb18-BG Kristen kelas IX.indd
P. 86

yang lain, Pdt. King mengatakan, ”Tuhan, singkirkanlah segala kepahitan dari
              hatiku, dan berikan aku kekuatan dan keberanian untuk menghadapi bencana apapun
              yang mungkin menimpa aku.” Prinsip antikekerasan yang diberlakukan Pdt. King
              didasarkan pada ajaran Tuhan Yesus yang mengatakan, ”Janganlah kamu melawan
              orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapa pun yang menampar pipi
              kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu.” (Mat. 5: 39).  Tentu tidak mudah
              memberlakukan ajaran ini di dalam kehidupan kita.
                 Pdt. King dibunuh pada 4 April 1968 oleh orang yang membencinya. Namun
              menjelang ajalnya, King berkata, ”Saya memaafkan orang itu.” Perjuangan Pdt. King
              pada tahun 1950-an hingga 1960-an itu baru terlihat buahnya ketika Barrack Obama,
              seorang berdarah campuran kulit putih (ibunya) dan  Afrika (ayahnya), terpilih
              menjadi presiden ke-44 Amerika Serikat terpilih pada tahun 2008. Semua ini rasanya
              tidak mungkin terjadi apabila Pdt. King tidak berjuang untuk hak-hak asasi orang-
              orang kulit hitam. Ini pun tidak mungkin terjadi, apabila Pdt. King tidak terinspirasi
              oleh ajaran Tuhan Yesus.
              Kegiatan 5
              1.  Pada bagian yang pertama, guru mengajak siswa merenungkan sejauh mana
                 doa mewarnai kehidupan warga gereja mereka dan sejauh mana mereka
                 menunjukkan kesetiaan dan ketekunan mereka dalam berdoa? Apakah mereka
                 rela mengorbankan waktu dan hidup mereka bagi Tuhan? Bagaimana semua itu
                 terbukti di dalam kehidupan mereka sehari-hari? Bagaimana doa warga gereja
                 mereka tampak terwujud di dalam perjuangan dan pengharapan mereka? Mintalah
                 siswa mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan ini dengan teman mereka sebangku.
                 Selanjutnya, minta mereka menuliskan jawabannya di buku catatan!
              2.  Pada bagian ini, siswa diajak merenungkan apa arti kehadiran gereja di dunia.
                 Apakah siswa pernah menyatakan Injil  Tuhan, yaitu kabar suka cita yang
                 dibawa oleh Yesus Kristus ke dalam dunia kepada sesama mereka? Siswa dapat
                 menyatakan injil tidak selalu harus dilakukan dengan mengajak orang ke gereja,
                 atau mengajar mereka berdoa sesuai dengan ajaran Tuhan Yesus. Menyatakan
                 injil juga dapat dilakukan dengan mengajak orang lain melakukan kebenaran
                 yang Tuhan kehendaki, berperilaku jujur, tidak menyontek, dan mau menolong
                 orang lain. Tanyakan kepada siswa, sejauh mana mereka memahami semua itu
                 sebagai cara-cara untuk menyatakan Injil Tuhan!
                 Dalam Bab 4 nanti kita akan melihat bagaimana gereja dan orang Kristen dapat
              membagikan kabar suka cita yang disampaikan oleh  Tuhan Yesus kepada semua
              orang meskipun tanpa menggunakan kata-kata, melainkan dengan perbuatan baik
              dapat dirasakan oleh banyak orang.







                   Kelas IX SMP
              78
   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91