Page 184 - kebudayaan
P. 184
Amanat yang disuguhkan Chairil Anwar adalah sosok yang tidak
bisa mendua. Sosok tersebut berpegang teguh pada prinsip, cita-cita,
dan harapan. Harapan yang dimaksud ialah harapan bagi bangsa yang
berdaulat dan merdeka layaknya kemerdekaan dalam berpuisi.
Puisi Aku akan diperbandingkan dengan puisi Padamu Jua milik
Amir Hamzah
Padamu Jua
Habis kikis
Segala cintaku hilang terbang
Pulang kembali aku padamu
Seperti dahulu
Kaulah kandil kemerlap
Pelita jendela di malam gelap
Melambai pulang perlahan
Sabar, setia selalu
Satu kekasihku
Aku manusia
Rindu rasa
Rindu rupa
Di mana engkau
Rupa tiada
Suara sayup
Hanya kata merangkai hati
Engkau cemburu Buku ini tidak diperjualbelikan.
Engkau ganas
Mangsa aku dalam cakarmu
Bertukar tangkap dengan lepas
Nanar aku, gila sasar
Amir Hamzah dan ... 171