Page 183 - Cerita-Rakyat-Pulau-Buru-Kezia-PDF
P. 183
Antologi CeritA rAkyAt PulAu Buru Antologi CeritA rAkyAt PulAu Buru
diambilnya. Si kakek tidak mau mengambil cuma-cuma
barang orang lain.
Perilaku tidak biasa si kakek itu telah menjadi
perbincangan warga. Beberapa kampung membicarakan
kehadiran si kakek itu. Si kakek menjadi risih. Ia tidak nyaman
menjadi bahan pembicaraan warga.
Beberapa hari kemudian, si kakek tidak terlihat lagi di
kampung. Si kakek seolah menghilang entah ke mana. Sejak
saat itu, si kakek tidak pernah lagi terlihat memanjat kelapa.
Di pantai tempatnya tinggal, tiada lagi si kakek yang selalu
membawa keranjang besar itu.
Sepeninggal si kakek, warga malah merindukan sosok
lelaki tua yang selalu membawa keranjang besar. Lelaki renta
yang telah mengajarkan banyak hal sikap terpuji yang patut
diteladani. Tete Keranjang telah menjadi kenangan warga.
Kenangan tentang sosok lelaki tua yang menunjukkan sifat
pekerja keras, jujur, dan rendah hati.
172 172