Page 243 - Karen Armstong - Sejarah Tuhan
P. 243

http://pustaka-indo.blogspot.com
             tetapi  merupakan  peningkatan  kekuatan-kekuatan  yang
             alamiah bagi manusia, demikian pula Kristus yang menuhan
             memperlihatkan kepada kita keadaan yang dapat kita peroleh
             melalui  berkat  Allah.  Orang  Kristen  memuliakan  Yesus
             Manusia-Tuhan lewat cara yang kurang lebih sama dengan
             orang  Buddha  mengagungkan  citra  Gautama  yang
             tercerahkan: dia menjadi contoh pertama kemanusiaan yang
             benar-benar penuh dan dimuliakan.

             Kalau  pandangan  Yunani  tentang  Inkarnasi  membawa
             Kristen menjadi lebih dekat kepada tradisi Timur, pandangan
             Barat  tentang  Yesus  menempuh  jalan  yang  lebih  eksentrik.
             Teologi  klasik  dipaparkan  oleh  Uskup  Anselm  dari
             Canterbury  (1033-1109),  dalam  risalahnya  Why  God
             Became Man. Menurutnya, dosa merupakan kesalahan yang
             amat  besar  sehingga  pertobatan  menjadi  penting  agar
             rencana-rencana  Tuhan  terhadap  manusia  tidak  terhalangi.
             Firman  telah  dijadikan  daging  untuk  melakukan  perbaikan
             atas  nama  kita.  Keadilan  Tuhan  menuntut  pelunasan  utang
             oleh  seseorang  yang  memiliki  pribadi  ketuhanan  dan
             kemanusiaan  sekaligus:  akibat  besarnya  pelanggaran  itu,
             maka  hanya  seorang  Anak  Tuhan  saja  yang  bisa  memberi
             penyelamatan  bagi  kita.  Akan  tetapi,  karena  yang
             bertanggung  jawab  adalah  seorang  manusia,  sang  penebus
             juga  harus  merupakan  anggota  ras  manusia.  Inilah  skema
             legalistik  dan  rapi  yang  melukiskan  pikiran  Tuhan,
             memutuskan  dan  menimbang  keadaan  seakan-akan  dia
             adalah  manusia  biasa.  Skema  ini  juga  memperkuat  citra
             tentang  Tuhan  yang  keras,  yang  hanya  dapat  dipuaskan
             melalui  kematian  diam-diam  anaknya  sendiri,  yang
             ditawarkan sebagai sejenis pengurbanan manusia.


             Doktrin  Trinitas  telah  sering  disalahpahami  di  dunia  Barat.
             Orang-orang  cenderung  membayangkan  adanya  tiga  figur




                            ~236~ (pustaka-indo)
   238   239   240   241   242   243   244   245   246   247   248