Page 356 - Tan Malaka - MADILOG
P. 356

bukanlah diadakan oleh zat atau kodrat yang diluar alam serta kodratnya
               itu.

               Pembatalan itu Cuma akibat dari gerakan dan undang gerakan alam itu
               sendiri, tetapi seandainya manusia punah dari bumi kita ini, yang karena
               sesudah  jutaan  tahun  iklim  disini  memustahilkan  hidupnya  manusia,
               maka  boeh  jadi  sekali  banyak  bumi  lain  yang  kelak  akan  sampai
               ketingkat  sejarah  bumi  kita.  Dengan  begitu  akan  berlaku  pula  hukum
               kemajuan yang sudah berlaku pada bumi kita ini, zat asli berbentukkan
               tumbuhan,  tumbuhan  berbentukkan  hewan,  dan  akhinrya  hewan
               berbentukkan manusia. Manusia dan jwia itu jumpa hasil dari kemajuan
               alam, tetapi betul pula kemajuan bahwa alam itu pada satu tingkat bisa
               juga dibentuk oleh manusia dengan jiwanya.

               Perkara  3.  PENGERTIAN  BURUK-BAIK  DAN  IMAN  (MORAL  AND
               FAITH).

               Kalau diikhtisarkan tulisan yang paling belakang ini, maka saya peroleh
               bahwa manusia itu termauk ke-Alam Raya dan sebagian dari Alam Raya
               itu  ialah  manusia,  jiwa  manusia  ialah  hasil  kemajuan  kodrat  alam.
               Dipandang dari penjuru kemanusiaan sebagain kecil dari kodrat Alam itu,
               ialah jiwa manusia. Jasmani itu termasuk kezatnya Alam Raya. Sebagian
               kecil  dari  zatnya  Alam  Raya  itu  ialah  jasmani,  jasmani  dan  jiwa  itu
               termasuk kedalam zat dan kodratnya Alam Raya.
               Sebagian kecil, dari zatnya dan kodratnya Alam Raya itu ialah jasmani
               dan jiwa.

               Pada tingkat pertama sekali Zat dan Kodratnya Alam Raya membentuk
               jasmani dan rohani (Jiwanya manusia). Tetapi pada tingkat masyarakat
               yang  berkebudayaan  tinggi  manusia  dan  jiwanya  itu  melantun
               membentuk Zat dan Kodrat Alam.
               Pada  Zatnya  Jasmani  memperhentikan  peranggotaannya.  Jasmani
               berhenti  menjadi  jasmani  (manusia),  pada  saat  itu  juga  jiwa  berhenti
               menjadi  jiwa.  Didalam  tanah  badan  kita  luntur  hancur,  rusak  binasa
               sebagai  badan,  menurut  hukumnya  Kimia  dan  kodrat  Alam.  Zat  badan
               kita  kembali  ke  Alam  Raya,  udara,  air,  tanah,  tumbuhan,  hewan  dan
               manusia.  Persamaan  dengan  itu  Jiwa  dahulunya  itu  kembali  kebentuk
               kdorat Alam, kodrat hidup dan jiwa.

               Pada  tingkat  pertama  sekali  Alam  Raya  membentuk  jiwa  manusia  dan
               jiwanya. Pada tingkat alam yang ber-manusia, perhentian Jiwa seseorang





                                                                                         355
   351   352   353   354   355   356   357   358   359   360   361