Page 16 - MODUL NABATI XI
P. 16

PRODUK PENGOLAHAN HASIL NABATI




              s e p e r t i s a r i b u a h t i d a k b o l e h   P r o d u k s i r o p b u a h y a n g p r i m a
              menggunakan    suhu    tinggi   karena       memerlukan  ketelitian  sejak  pengadaan
              vitamin  akan  rusak.  Kemudian,  produk     bahan dasar, tahap pembuatanny, sampai
              yang  dihasilkan  sebaiknya  disimpan        pada  perindustriannya.  Oleh  karena  itu,
              dalam kondisi dingin.                        bahan  baku  buah  yang  digunakan  harus

              Sirop Buah                                   berkualitas baik, masak, dan tidak rusak a
                                                           t a u b u s u k . D i s a m p i n g i t u ,
              Sirop  buah  merupakan  minuman  segar       pengolahannya   harus   tepat,   baik
              yang cukup digemari oleh semua lapisan       perbandingan  bahan-bahannya  maupun
              masyarakat,  baik  anak-anak  maupun         langkah-langkah   pembuatannya,   serta
              orang  dewasa.  Hal  ini  disebabkan  oleh   hasilnya   juga   harus   berpenampilan
              rasa sirop buah  yang manis dan sedikit      menarik.  Proses  pembuatan  sirop  buah
              asam. Selain itu, sirop buah menjadi         meliputi:   pemilihan   bahan   dasar,
              minuman  yang  menyegarkan,  apalagi         pengupasan,     pengecilan    ukuran,
              jika  diminum  dengan  penyajian  yang       penggilingan/  penghancur,  penyaringan,
              disertai  es  batu  pada  waktu  cuara       pengisian  dan  pembotolan,  sterilisasi,
              panas,   dapat   sebagai   penghilang        pemasangan seal dan label.
              dahaga.  Sirop  buah  merupakan  larutan
              inti  untuk  minuman  dengan  rasa  buah
              asli,  rasa  manis,  aroma  buah  yang
              harum,  dan  warnanya  sesuai  dengan
              warna asli buah serta larutannya kental.
              Oleh  karena  itu,  penyajian  sirop  buah
              harus diencerkan terlebih dahulu dengan
              air.  Sirop  buah  termasuk  salah  satu
              barang konsumsi m i n u m a n , m a k a
              k e a m a n a n d a n keawetannya harus
              terjamin.  Keamanan  itu  di  antaranya:
              sirop  tidak  beracun,  tidak  mengandung
              bakteri dan logam yang berbahaya, serta
              tidak mengandung jamur. Sebagai salah
              satu produk industri pangan, sirop buah
              memiliki  standar  mutu  yang  ditetapkan
              oleh  Departemen  Perindustrian.  Kriteria
              mutu  sirop  yang  ditetapkan  pemerintah       Gambar 2.7 Sirop Buah(Sumber: https://shopee.co.id/SIROP-
              dapat dilihat pada tabel 1.                               BUAH-MARKISA-i.55735327.1232965904)
           No      Kriteria Uji   Satuan   Persyaratan       a. Karakteristik Bahan
           1.   Keadaan:
           1.1   Bau                    Normal               Bahan  dasar  yang  digunakan  untuk
           1.2   Rasa                   Normal
           2.   Total gula (dihitung sebagai   %   Min 65   membuat  sirop  adalah  buah  yang  diambil
              sukrosa) (b/b)                               bagian  dagingnya  dan  ditambahkan  gula
           3.   Cemaran logam :
           3.1   Timbal (Pb)     mg/kg   Maks. 1,0         sebagai   bahan   pendukung.   Dalam
           3.2   Kadnium (Cd)    mg/kg   Maks. 0,2
           3.3   Timah (Sn)      mg/kg   Maks. 40          pembuatan  sirop  buah,  diperlukan  bahan-
           3.4   Merkuri (Hg)    mg/kg   Maks 0,03
           4.   Cemaran Arsen (As)   mg/kg   Maks. 0,5     bahan  yang  prima  dan  berkualitas  baik,
           5.   Cemaran mikroba :                          agar  diperoleh  produk  sirop  yang  baik.
           5.1   Angka lempeng total   koloni/mL   Maks. 5 x 10  2
           5.2   Bakteri ?khebkni   APM/mL   Maks. 20      Buah  yang  digunakan  merupakan  buah
           5.3   Ao_dane_d] _khe   APM/mL   < 3
           5.4   O] hi kj ahh] ol   -   Negatif            yang  sudah  masak,  beraroma  kuat,
           5.5   Op] l duhk_k__q_ ] qnaqo   -   Negatif
             5.6   Kapang dan Khamir   koloni/mL   Maks. 1 x 10  2   berdaging, dan tidak busuk.
                       Tabel 2.1 Syarat Mutu Sirop
                        Sumber: SNI 354-2013

                                                 15
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21