Page 34 - modul dasar pembuatan roti
P. 34

3.  Contoh – contoh bahan baku utama, bahan tambahan dan bahan pengisi yang
                             dijual di pasaran sebagai berikut :

                        a. Bahan Baku Utama
                             Tepung terigu yaitu Cap Cakra Kembar cocok untuk pembuatan roti serta produk
                               bakeri yang dikembangkan dengan ragi.
                             Tepung  terigu  cap  Kunci Biru  cocok  digunakan untuk pembuatan cake atau
                               bolu, biskuit, cookies dan cracker.
                             Tepung terigu cap Segitiga biru untuk berbagai jenis roti dan kue.
                             Jenis  ragi  instan  untuk  membuat  roti  adalah  merk SAF, Mauri Pan dan
                               Fermipan, white rose.

                        b. Bahan Tambahan
                             Bahan tambahan yang sering untuk roti maupun donat disebut improver antara
                               lain merk Emplek ,Dimodan, Serrol-500, Supermix, Baker’s Bonus, Puratos, dan
                               CA-50.
                             Jenis shortening yang ada misalnya mentega (butter), mentega putih, margarin
                               dan pengganti mentega (butter substitute).

                        c. Bahan pengisi
                             Bahan pengisi seperti selai, keju, kismis, pisang dan cokelat.

                        4. Prinsip kerja pengembangan menggunakan yeast dan bahan kimia

                        a.  Prinsip pengembangan roti dengan yeast ini adalah :

                        Enzim zymase mengubah invert sugar dan dekstrosa menjadi gas karbondioksida yang
                        akan menyebabkan adonan menjadi mengembang dan terbentuk alkohol.
                        Reaksi pengembangan dengan menggunakan yest :

                        C12H22O11 + H2O                            2 C6H12O6
                        Sukrosa     + air                          invert sugar
                        C6H12O6                                    2 C2H5OH + 2 CO2
                        Dekstrosa                                  etil alkohol + karbondioksida

                        b.  Prinsip pengembangan roti dengan bahan kimia :

                        Sel-sel  udara  yang  terbentuk  setelah  natrium  carbonat  bercampur  dengan  air
                        menghasilkan gas karbondioksida sehingga menyebabkan adonan menjadi mengembang.
                        Na HCO3 + H2O                          H2 CO 3 + Na2CO 3
                        H2CO3                                  H2O + CO2

















                        Modul Memproduksi                                                                   36
                        Roti
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39