Page 51 - ETPEM2016
P. 51

Karena  itulah,  maka  istilah  etika  kadang-kadang  dipertukarkan

               penggunaannya dengan istilah moral atau keduanya sering dipakai
               untuk  saling  menjelaskan.  Misalnya,  perbuatan  yang  etis  adalah
               perbuatan  yang  baik  secara  moral,  yakni  perbuatan  yang  sesuai
               dengan  kodrat,  harkat  dan  martabat  manusia  terlepas  dari
               kedudukan  dan  peranannya  dalam  kehidupan  sosial.  Sedangkan
               perbuatan yang tidak etis atau immoral berarti perbuatan  buruk
               secara moral.
                     Bertens  (2007:6)  mengemukakan  bahwa  etika  mempunyai
               tiga arti, yaitu:
                 1.  Sebagai  nilai-nilai  dan  norma-norma  moral  yang  menjadi

                     pegangan  bagi  seseorang  atau  sekelompok  orang  dalam
                     mengatur tingkah lakunya.  Arti ini  dapat dikatakan sistem
                     nilai. Contoh, Etika Suku Indian.
                 2.  Sebagai  kumpulan  asas  atau  nilai  moral.  Arti  ini  dapat
                     dikatakan  kode  etik.  Contoh,  Kode  Etik  Rumah  Sakit
                     Indonesia.
                 3.  Sebagai ilmu tentang yang baik dan yang buruk. Dalam arti
                     ini, etika adalah filsafat moral.

                     Definisi  ini  substansinya  sama  dengan  definisi  Hans  Kung
               (1999:76-77)  bahwa  etika  (Inggris:  ethics)  menunjuk  pada  teori
               sikap,  nilai  dan  norma  moral  secara  filosofis  atau  teologis.
               Sedangkan etik (Inggris: ethic) menunjuk pada sikap moral manusia
               yang  mendasar.  Tanpa  menyebut  artinya  Hans  Kung  juga
               menggunakan  kata  ‘etis.’  Penulis  menafsirkannya  sebagai  kata
               sifat, yakni sifat perbuatan yang baik secara moral.
                     Walaupun secara etimologis kata etika identik dengan moral
               seperti  yang  dikemukakan  tadi,  dalam  perkembangannya

                                                                              35
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56