Page 55 - ETPEM2016
P. 55

pasti dan meyakinkan. Tiba-tiba datang seseorang yang meminta

               agar  terdakwa  dibebaskan  dan  menyerahkan  uang  sedemikian
               banyak,  sehingga  hakim  tersebut  tergiur.  Besoknya,  terdakwa
               dibebaskan  dari  segala  tuduhan,  dan  hakim  dengan  uangnya  itu
               dapat menyekolahkan anaknya ke  luar negeri serta membangun
               rumah  yang  telah  diidam-idamkan  istrinya  sejak  lama.  Namun
               akhirnya,  hakim  tersebut  tidak  bahagia.  Hidupnya  gelisah.  Ia
               seolah-olah  malu  terhadap  dirinya,  walaupun  orang  lain  tidak
               mengetahuinya. Semula ia merupakan seorang hakim yang jujur,
               namun terakhir ia tergoda. Sekarang ia marah dan mual terhadap
               dirinya.  Mengapa?  Karena  hati  nuraninya  mengatakan  bahwa

               perbuatan  yang  telah  ia  lakukan  telah  melanggar  etika.  Bertens
               (2007:52)  berpendapat  bahwa  tidak  mengikuti  hati  nurani  ini
               berarti  menghancurkan  integritas  pribadi  kita  dan  mengkhianati
               martabat terdalam kita.
                     Mulyadhi  Kartanegara  (2002:68)  mengemukakan  bahwa
               etika mengajarkan tentang bagaimana menjadi orang baik, dalam
               arti  memiliki  perangai  dan  tingkah  laku  yang  terpuji.  Dengan
               mempelajari etika, akan dapat diketahui antara lain tentang apa

               yang  dimaksud  dengan  perbuatan  etis,  mengapa  manusia  harus
               berbuat etis, kepada siapa saja harus berbuat etis, dimana harus
               berbuat  etis,  kapan  harus  berbuat  etis,  dan  bagaimana  berbuat
               etis.  Memiliki  perangai  yang  baik  ini  penting  untuk  mencapai
               kebahagiaan  hakiki  karena  justru  hanya  orang  baik  yang  akan
               memperolehnya.  Orang  yang  berperangai  baik  pada  hakikatnya
               adalah orang yang rohani/mentalnya sehat,  yakni terbebas dari
               penyakit hati. Karena itu, ia akan memiliki kekayaan hati. Dengan
               kesehatan mentalnya yang baik, banyak karunia Tuhan yang dapat

                                                                              39
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60