Page 183 - KAWASAN PENILITIAN DALAM PENDIDIKAN BAHASA
P. 183
Linguistik Terapan bagi Pendidikan 173
C. METODOLOGI
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik
pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, observasi, dan
wawancara. Instrumen utama penelitian adalah peneliti, sedangkan instrumen
sesuai teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar observasi dan
lembar wawancara. Data dalam penelitian ini adalah kawasan penelitian pada
penelitian terakhir yang dilakukan dari 3 dosen bahasa Inggris sebagai
reprentasi kecenderungan metode penelitian yang dilakukan oleh dosen
STIBA IEC yang dipublikasikan pada bulan Maret 2017. Teknik analisis data
menggunakan model perbandingan tetap atau constant comparative model
dengan langkah-langkah: reduksi data, kategorisasi data, sistematisasi, dan
menyusun hipotesis kerja.
D. HASIL PENILITIAN DAN PEMBAHASAN
Dalam pembahasan ini akan dijelaskan tentang objek yang dijadikan
penelitian, hasil penelitian, dan seputar trend penelitian yang diterbitkan
dalam jurnal kampus STIBA IEC. Sebagian besar penelitian yang berjumlah 9
difokuskan pada objek penelitian berupa bidang pengajaran bahasa dan
lingusitik serta sastra. Sebagian besar metode penelitian adalah kualitatif
deskriptif. Di dalam pembahasan ini hanya dipilih 3 sampel yang dianggap
merepresentasikan trend penulisan di STIBA IEC. Untuk lebih jelasnya, berikut
ini adalah 3 sampel yang dijadikan sebagai acauan tentang trend penelitian
yang dilakukan di STIBA IEC.
1. Penelitian oleh Audi Yundayani
Penelitian yang dilakukan oleh Yundayani (2017) merupakan penelitian
yang bertujuan mengamati kebutuhan siswa Jurusan Bahasa Inggris dalam
keterampilan menulis akademis. Sedangkan di dalam kerangka teori
penelitian ini disebutkan bahwa keterampilan menulis dalam bahasa Inggris
akademis adalah keterampilan yang harus dikuasai. Menulis berperan penting
di dalam kehidupan akademis sebagai cara mahasiswa menyalurkan buah
pikiran dan pemahamannya terhadap suatu konsep yang telah dipelajari.
Kemampuan menulis formal yang melibatkan pengetahuan tentang menulis
dengan dukungan tata bahasa yang bagus dan kosa kata yang tepat
merupakan syarat utama di dalam menulis akademis. Untuk mencapai semua
ini, kebutuhan mahasiswa tidak bisa diabaikan begitu saja. Dengan
memperhatikan kebutuhan yang ada pada mahasiswa, maka dosen perlu
melakukan analisis kebutuhan agar diperoleh cara yang lebih tepat dalam
merancang pengajaran, pemilihan materi serta evaluasi pembelajaran ESP