Page 188 - KAWASAN PENILITIAN DALAM PENDIDIKAN BAHASA
P. 188
178 BAB 5
diajarkan secara terpisah, artinya ketepatan tata bahasa dan keakuratan kata
bukan yang paling diprioritaskan. Misalnya Audi Yundayani melalui
penelitiannya menekankan mahasiswa untuk diajarkan menulis akademis
secara holistik dan terutama harus cukup membaca agar sanggup menulis
lebih efektif.
Abdulloh menekankan pentingnya teknik presentasi bagi mahasiswa
yang mempelajari keterampilan berbicara. Mahasiswa didorong untuk
membaca dan mengambil informasi penting untuk ditampilkan di kelas. Di
samping itu mereka juga diberikan kesempatan di rumah untuk berlatih
membaca atau menghafal bagian penting sehingga presentasi berjalan
lancar. Sedangkan Budiarto menyatakan bahwa pengajaran menulis
memerlukan kerjasama kelompok. Di dalam kerjasama kelompok itu
mahasiswa difasilitasi untuk berdiskusi dalam bahasa Inggris dengan
membaca tulisan temannya atau sumber lain, dan menyimak apa yang
disampaikan temannya. Walaupun diskusi di dalam kelompok sering
bercampur dengan bahasa Indonesia, tetapi setidaknya integrasi
keterampilan bahasa bisa dilibatkan secara maksimal.
DAFTAR PUSTAKA
Abdulloh. (2017). Improving Speaking Skill Through Presentation Task At
The First Year Students Of Palm Oil Polytechnic Citra Widya Edukasi -
Bekasi. Journal of English Language and Literature (JELL). Diakses dari
http://www.stibaiecjakarta.ac.id/index.php/78-news/89-speaking
Budiarto. (2017). The Implementation Of Collaborative Strategy With
Integrated Writing Skills In English Language Classroom At
Mercubuana University. Journal of English Language and Literature
(JELL). Diakses dari http://www.stibaiecjakarta.ac.id/index.php/78-
news/92-collaborative-stratigy
Yundayani, A. (2017). English Writing Needs for Academic Purposes in Formal
Higher Education. Journal of English Language and Literature (JELL).
Dikases dari http://www.stibaiecjakarta.ac.id/index.php/78-news/87-
academic-writing