Page 52 - Majalah Peradilan Agama Edisi XI
P. 52
PERADILAN MANCANEGARA
urusan agama tertentu. Kedua, Ringkasan Kasus Posisi calon pengurus organisasi yang baru.
terkait dengan obyek sengketa yang Kasus ini bermula dari sengketa Sedangkan Bourfa dan salah satu
berupa wakaf sehingga apakah perlu antara MAAS dan RIC pada tahun pengurus MAAS lainnya dikecualikan.
pengadilan memberikan pendapat 2007 terkait dengan pengelolaan dan Mereka boleh ikut dalam pemilihan.
mengenai wakaf. Dan ketiga, para keuangan masjid. Kedua organisasi Ketiga, RIC akan menyerahkan
pihak memiliki kesepakatan soal tersebut kemudian menyerahkan tanah pertanian kepada MAAS dan
klausula arbitrase bilamana diantara penyelesaiannya kepada Mohammed MAAS akan mengelola rekening
mereka terjadi sengketa, sehingga Bourfa, imam masjid pertama yang bank masjid dan semua kekayaannya
apakah pengadilan harus tunduk juga pernah menjadi Presiden MAAS. sampai penyerahan kepada NAIT
kepada klausula tersebut atau tidak. Pada tanggal 30 Oktober 2007, selesai dan setelah itu pengurus
Mengingat keterbatasan ruang, Bourfa kemudian menyelenggarakan MAAS akan mengundurkan diri.
tulisan ini tidak akan menjangkau pertemuan dengan kedua belah pihak. Dan keempat, peserta rapat
ketiga persoalan tersebut. Tulisan Pertemuan tersebut menghasilkan menunjuk imam masjid yang baru
ini hanya akan berfokus pada beberapa kesepakatan. Pertama, untuk memimpin organisasi dan
persoalan pertama yakni menyangkut semua harta benda masjid, tanah memberikannya kewenangan untuk
Establishment Clause, yang dikaitkan pertanian dan pekuburan akan memilih pengurus lainnya.
dengan doktrin abstain pada masalah diserahkan kepada NAIT selaku Bersamaan dengan pertemuan
keagamaan (Ecclestiastical Abstention trustee (wali amanat) dan sebuah tersebut, Direktur Eksekutif NAIT,
Doctrine), dan prinsip-prinsip hukum organisasi akan dibentuk untuk Mujeeb Cheema, mengirim email
yang netral (Neutral Principles of mengelola masjid. Kedua, semua bekas kepada salah seorang pengurus
Law). pengurus MAAS dan RIC, termasuk MAAS, terkait dengan rencana
bendahara MAAS, tidak akan menjadi menyerahkan asset-asset wakaf
The Islamic Center of America - Detroit
50 MAJALAH PERADILAN AGAMA Edisi 11 | April 2017