Page 519 - Bu Kek Siansu 01_Neat
P. 519
"Kalau sudah ketemu?" Sin Liong mengulang pertanyaan itu dengan heran,
karena hal itu anehlah kalau ditanyakan."Tentu saja engkau hidup bersama
ibumu......"
"Dan kau?"
"Aku? Aku.... aku agaknya akan pergi merantau karena tidak ada apa-apa lagi
yang mengikatku, tidak ada tugas. Aku bebas seperti burung di udara terbang ke
mana pun angin membawaku." Kembali suasana hening, bahkan kini Sin Liong
terpengaruh oleh pertanyaan itu dan merenung seolah sudah merasakan betapa
nikmatnya bebas terbang di udara tanpa beban tugas sedikit pun. "Suheng...."
"Hemmm.....?" "Kalau bertemu dengan ibu engkau akan meninggalkan kami?"
"Sudah kukatakan begitu, bukankah kau sudah aman kalau berada di samping
Ibumu?" "Bagaimana kalau..... kalau kita gagal mencari ibu? Bagaimana kalau
sampai tidak bertemu? Bagaimana pula andaikata Ibu....ibu sudah meninggal?"
Sin Liong terkejut. Hal ini sama sekali tidak pernah terbayangkan dan di
hadapkan dengan kemungkinan kenyataan ini dia terkejut dan bingung, sejenak
tidak mampu menjawab. Dia berfikir kemudian menjawab tanpa keraguan
sedikitpun juga, "Kalau begitu, tentu saja aku tidak akan meninggalkanmu,
Sumoi." "Kita tinggal di mana?"
"Di mana saja sesukamu."
"Kita berkumpul?"
"Ya."
"Sampai kapan?"
Kembali Sin Liong termangu-mangu dan tak dapat menjawab. Swat Hong bekata
lagi. "kalau demikian, aku jadi merepotkanmu, Suheng. Aku merampas
kebebasan yang kau idam-idamkan tadi." "Ah, tidak! Tidak sama sekali! Di
dalam kebebasan seorang diri di dunia itu memang terdapat kenikmatan, akan
518