Page 554 - Bu Kek Siansu 01_Neat
P. 554
terowongan dan menembus ke pulau di tengah rawa. Betapa kagetnyasemua
orang ketika melihat seorang kakek datang menunggangi seekor harimau!
The Kwat Lin dan Kiam-mo Cai-li melompat ke depan, siap untuk menghadapi
lawan, akan tetapi Ouwyang Cin Cu yang masih duduk di atas pungung harimau
itu tertawa, memperlihatkan deretan giginya yang masih lengkap. "Apakah Jiwi
yang bernama The-lihiap dan Kiam-mo Cai-li yang terkenal itu?" "Benar,
siapakan Totiang?" tanya The Kwat Lin hati-hati karena sikap tosu ini
menunjukan bahwa dia adalah seorang yang berilmu tinggi.
"Ha-ha-ha, benar-benar tidak berlebihan yang pinto dengar. Kalian selain gagah
perkasa juga amat cantik. Pinto adalah Ouwyang Cin Cu, utusan pribadi An-
goanswe dan inilah surat beliau untuk Jiwi!" Dia menggosok kedua telapak
tangannya dan tampaklah asap mengepul tinggi. Asap itu membentuk bayangan
seorang pelayan istana yang cantik, yang berjalan terbongkok-bongkok kepada
kedua orang wanita itu dan menyerahkan sebuah sampul surat! Tentu saja The
Kwat Lin dan Kiam-mo Cai-li bengong terlongong menyaksikan permainan sulap
yang hebat ini. The Kwat Lin menerima surat itu sambil mengerahkan sinkangnya
dan.....wushhhh, wanita pelayan itu lenyap tanpa bekas!
"Ha-ha-ha, The-lihiap benar hebat!" Ouwyang Cin Cu berseru dan dia meloncat
turun dari atas punggung
harimau, lalu meniup ke arah harimau itu dan..... harimau
itu tertiup dan melayang tinggi lalu lenyap di
angkasa!.Tentu saja semua ini adalah hasil sihir dari
Ouwyang Cin Cu. Harimau dan pelayan wanita itu tentu saja tidak ada
sesungguhnya, yang ada hanyalah Ouwyang Cin Cu yang mempergunakan
kekuatan sihirnya mempengaruhi dua orang wanita itu sehingga mereka melihat
apa yang dikhayalkan oleh Ouwyang Cin Cu! Padahal, yang menyerahkan surat
adalah pendeta itu sendiri yang datang dengan jalan kaki. Kiam-mo Cai-li
553