Page 217 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 OKTOBER 2020

Judul Tujuh Poin Rugikan Pekerja
Nama Media suaramerdeka.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.suaramerdeka.com/news/nasional/242567-tujuh-poin-
rugikan-pekerja
Jurnalis Modesta Fiska
Tanggal 2020-10-05 01:31:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif

Narasumber

neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Buruh menolak keras dan tidak menyetujui hasil kesepakatan
tersebut

neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Kalau diambil rata-rata secara nasional, justru UMK di
Indonesia jauh lebih kecil dari upah minimum di Vietnam

neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Jadi UMSK tidak lagi diputuskan di tingkat daerah dan tidak
semua industri mendapatkan UMSK, agar ada keadilan

neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Tidak mungkin buruh membayar kompensasi untuk dirinya
sendiri dengan membayar iuran JKP

neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Mogok nasional akan diikuti 2 juta buruh di 25 provinsi dan
hampir 10 ribu perusahaan dari berbagai sektor industri di seluruh Indonesia, seperti industri
kimia, energi, tekstil, sepatu, otomotif, baja, elektronik, dan farmasi
neutral - Nining Elitos (Ketua Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI)) Batalkan
seluruhnya. Sidang Paripurna DPR tidak mengesahkan dan mengundangkan RUU Ciptaker.
Rakyat tidak membutuhkan Omnibus Law

null - Frans Kongi (Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jateng) Fakta menunjukkan,
banyak investor asing kurang tertarik menanamkan modal di Indonesia dan pergi ke negara
ASEAN lainnya, seperti Vietnam, Kamboja, dan Bangladesh

Ringkasan

Paling tidak, ada tujuh poin dalam Omnibus Law Cipta Kerja yang dinilai merugikan
pekerja/buruh. Poin-poin itu mulai dari jam kerja yang eksploitatif, penentuan besaran upah,
hingga pengurangan nilai pesangon.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyatakan, pihaknya menolak
tujuh poin kesepakatan antara Badan Legislasi (Baleg) DPR dan pemerintah untuk dimuat di
216