Page 158 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 SEPTEMBER 2020
P. 158

Judul               Puluhan serikat buruh rencanakan mogok nasional tolak RUU Ciptaker
                Nama Media          antaranews.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://www.antaranews.com/berita/1754201/puluhan-serikat-buruh-
                                    rencanakan-mogok-nasional-tolak-ruu-ciptaker
                Jurnalis            Prisca Triferna Violleta
                Tanggal             2020-09-29 17:22:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif




              Narasumber

              neutral  -  Said  Iqbal  (Presiden  KSPI)  Dalam  mogok  nasional  nanti,  kami  akan  menghentikan
              proses  produksi.  Para  buruh  akan  keluar  dari  lokasi  produksi  dan  berkumpul  di  lokasi  yang
              ditentukan masing-masing serikat pekerja di tingkat perusahaan



              Ringkasan

              Sementara  puluhan  pimpinan  Konfederasi  dan  Federasi  Serikat  Pekerja  menyepakati  mogok
              nasional sebagai bentuk penolakan terhadap omnibus law RUU Cipta Kerja. Keputusan mogok
              nasional diambil dalam rapat bersama dihadiri pimpinan KSPI, KSPSI AGN, dan perwakilan 32
              federasi serikat pekerja. "Mogok nasional dilakukan secara konstitusional dengan tertib, damai,
              dan rencanakan tiga hari mulai 6 Oktober hingga saat sidang paripurna membahas RUU Cipta
              Kerja mendatang," tutur Presiden KSPI Said Iqbal, kepada INDOPOS, Senin (28/9).dan UU No
              13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan," ujarnya.



              PULUHAN SERIKAT BURUH RENCANAKAN MOGOK NASIONAL TOLAK RUU
              CIPTAKER

              Jakarta - Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan puluhan federasi serikat pekerja dan
              buruh  menyepakati  akan  melakukan  mogok  nasional  pada  6-8  Oktober  sebagai  bentuk
              penolakan terhadap pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja oleh Dewan Perwakilan Rakyat
              (DPR).

              "Dalam mogok nasional nanti, kami akan menghentikan proses produksi. Para buruh akan keluar
              dari lokasi produksi dan berkumpul di lokasi yang ditentukan masing-masing serikat pekerja di
              tingkat perusahaan," kata Presiden KSPI Said Iqbal dalam pernyataan di Jakarta pada Senin.


              Aksi mogok itu, menurut Said, adalah hasil kesepakatan dari pimpinan konfederasi dan federasi
              serikat pekerja seperti KSPI, KSPSI AGN, serta perwakilan 32 federasi serikat pekerja termasuk
                                                           157
   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162   163