Page 282 - KIRIMAN CATATAN PRAKTIK BUDDHADHARMA DARI LAUTAN SELATAN
P. 282

Kiriman Catatan Praktik Buddhadharma dari Lautan Selatan


            belum  sembuh  setelah  diberi  obat,  seseorang  boleh  menyantap
            makanan di setiap waktu sesuai perintah tabib. Buddha mengatakan,
            ‘Dalam hal ini, makanan hendaknya diberikan di tempat pribadi.’ Jika
            tidak, dilarang menyantap makanan di waktu yang tidak tepat. Ilmu
            pengobatan, salah satu dari lima ilmu pengetahuan (vidya) di India,
            menyebut bahwa setelah seorang tabib memeriksa suara dan wajah
            pasien,  dia  akan  memberikan  resep  yang  sesuai  dengan  delapan
            cabang ilmu pengobatan (lihat di bawah).


                   Meskipun  berniat  melakukan  hal  yang  benar,  jika  dia  tidak
            mengerti rahasia ilmu pengobatan, dia akan melakukan kekeliruan.
            Berikut  adalah  delapan  cabang  ilmu  pengobatan:   1)  mengobati
                                                             191
            semua  jenis  sakit;  2)  akupuntur  untuk  penyakit  di  atas  leher;  3)
            penyakit  badan;  4)  penyakit  karena  gangguan  makhluk-makhluk
            halus; 5) pengobatan agada (obat penawar); 6) penyakit anak-anak; 7)
            cara-cara agar berumur panjang; 8) metode untuk menyegarkan kaki
            dan tubuh.

                 ‘Sakit’ (no. 1) ada dua jenis: penyakit dalam dan penyakit luar.
            Penyakit di atas leher (no. 2) adalah semua penyakit di kepala dan
            wajah. Penyakit mulai dari tenggorokan ke bawah disebut penyakit
            badan  (no.  3).  Penyakit  karena  gangguan  makhluk-makhluk  halus
            (no.  4)  adalah  serangan  dari  makhluk-makhluk  halus,  dan  ‘agada’
            (no. 5, dalam Ayurveda no. 6) adalah obat penawar racun. Penyakit
            ‘anak-anak’ (no. 6, dalam Ayurveda no. 5) adalah dari tahap embrio
            hingga seorang anak berusia 16 tahun. ‘Memperpanjang hidup’ (no.
            7) yaitu menjaga tubuh sehingga dapat hidup lebih lama. Sedangkan
            ‘menyegarkan  kaki  dan  tubuh’  (no.  8)  berarti  menjaga  tubuh  dan
            anggota tubuh agar kuat dan sehat. Kedelapan ilmu pengobatan ini
            dulu  tercakup  dalam  delapan  buku,  lalu  seseorang  meringkasnya
            menjadi satu kumpulan. Semua tabib di lima wilayah India berpraktik
            berdasarkan  buku  ini,  dan  tabib  mana  pun  yang  benar-benar
            menguasainya  tak  akan  hidup  kekurangan  dengan  bayaran  resmi.

            191  Ini  sangat  sesuai  dengan  delapan  cabang  Ayurveda,  lihat  Lampiran
            Catatan Tambahan halaman 394-396.


                                            268
   277   278   279   280   281   282   283   284   285   286   287