Page 33 - E-Modul Pendidikan Matematika Kelas Tinggi SD
P. 33
Contoh 1:
Jarak yang tertera pada peta Kota Makassar ke Kota Watampone tertulis
skala 1 : 2.000.000, artinya jarak 1 cm pada gambar mewakili jarak yang
sesungguhnya, yaitu 2.000.000 cm.
Jadi, skala adalah perbandingan jarak pada gambar/peta dengan jarak yang
sesungguhnya. Jika dikembalikan ke bentuk perbandingan menjadi:
=
1
=
2.000.000
= 1 ∶ 2.000.000
Skala = 1 cm : 2000 m
Skala = 1 cm : 20 km
Dapat disimpulkan jarak 1 cm pada peta mewakili 20 km jarak yang
sebenarnya.
Contoh 2:
Skala sebuah peta 1 : 1.500.000. Jika jarak kota A dan B pada peta 4 cm.
Berapa kilometer jarak sebenarnya kota A dan B?
Jawab:
Dengan menggunakan kesamaan perbandingan dapat ditulis:
1 : 1.500.000 = 4 : n atau 1 x n = 1.500.000 x 4
Jadi, jarak sebenarnya kota A dan B= 1.500.000 x 4 cm= 6.000.000 cm=60
km.
Contoh 3:
Jarak sebenarnya Palangkaraya dengan Samarinda adalah 42 km. Jarak
Palangkaraya-Samarinda pada peta adalah 7 cm. Berapa skala yang
digunakan pada peta?
Penyelesaian:
Jarak sebenarnya = 42 km = 4.200.000 cm dan jarak pada peta = 7 cm
Skala =
= 7 = 1 cm
4.200.000 600.000
Ditulis dalam bentuk perbandinganmenjadi 1 : 600.000.
Jadi, peta tersebut menggunakan skala 1 : 600.000.
Contoh 4:
Suatu maket rumah adat bugis dibuat dengan skala 1 : 150. Diketahui rumah
dalam maket tersebut memiliki panjang 6 cm dan lebar 3 cm. Hitunglah
ukuran panjang dan lebar rumah sebenarnya!
Jawab:
Diketahui = skala denah rumah 1 : 150
Panjang rumah pada denah = 7,5 cm
Lebar rumah pada denah = 4 cm
Misalkan p adalah panjang rumah sebenarnya dan ℓ adalah lebar rumah
sebenarnya, sehingga panjang rumah sebenarnya dapat ditentukan sebagai
berikut. Dengan menggunakan konsep perbandingan senilai, maka dapat
dinyatakan:
28