Page 29 - Modul Pembersihan dan Sanitasi Peralatan dan Ruang

dalam air supaya tidak membahayakan. Bahan saniter termasuk bahan keras

yang dapat menyebabkan efek samping. Untuk itu, perlu dipahami cara
menghitung bahan saniter yang diperlukan. Menurut LIPI dalam Kemenkes

(2021) untuk melarutkan bahan saniter dapat dihitung dengan menggunakan

rumus pada Tabel 2.1 :
Tabel 2.1 Rrumus Pelarutan Bahan Saniter

Volume larutan awal

konsentrasi akhir yang diinginkan x volume larutan akhir
=
Konsentrasi awal produk

Volume air yang ditambahkan

= Volume larutan akhir – Volume larutan awal

Untuk memperkuat pemahaman dalam penerapan rumus di atas

diperkuat dengan contoh soal berikut ini :
Soal :

Berapakah volume air yang perlu ditambahkan dalam melarutkan bahan saniter

yang mengandung sodium hypoclorite 5,25% untuk menjadi sodium hypoclorite
0,1% dengan volume akhir 1000ml ?

Jawaban :
Diketahui : volume larutan akhir : 1000 ml; konsentrasi awal 5,25%; konsentrasi

akhir 0,1%
Ditanya : volume air yang ditambahkan ?

Dijawab :
Volume larutan awal = (0,1% x 1000ml)/5,25% = 19,05

Volume air yang ditambahkan = 1000 ml – 19,05 ml = 980,95 ml

(dapat menggunakan air kran)

Dalam pencampuran bahan saniter dengan pelarut sebaiknya tidak
dilakukan sendiri sebab beberapa bahan saniter dapat menyebabkan panas dan

efek samping lainnya dan sangat disarankan tidak mencampurkan berbagai

20