Page 96 - PROSIDING KONFERENSI NASIONAL SEJARAH X Budaya Bahari Dan Dinamika Kehidupan Bangsa Dalam Persepektif Sejarah Jakarta, 7 – 10 November 2016 Jilid VII
P. 96

22







                           5.  Bagaimana Model dan Strategi Pembelajarannya?
                                  Pendekatan  edukatif  yang  dapat  dipakai  di  dalam  upaya  meningkatkan
                           semangat dan motivasi dalam rangka membentuk karakter dan kesadaran sekjarah

                           peserta  didik  untuk  mencintai  laut  ialah  melalui  “Program  Arung  Sejarah
                           Bahari”.  Program  in  dicetuskan  sebagai  pola  atau  pendekatan  berbagai  disiplin

                           ilmu  antara  lain,  sejarah,  budaya,  perikanan,  kemaritiman,  dan  pertahanan
                           keamanan.Upaya ini bertujuan untuk membentuk generasi muda Indonesia  yang

                           memiliki  visi  dan  misi  serta  mencintai  laut  sebagai  media  enkulturasi,  melalui
                           Arung  Sejarah  Bahari.  Kegiatan  ini  memliki  makna  yang  sangat  penting  bagi

                           pembentukan  nation  and  character  building  bagi  peserta  didik.  Arung  yang
                           berarti menjelajah samudera luas, sedangkan sejarah di sini diberi makna sebagai
                           kehidupan  manusia  di  masa  lampau,  sedangkan  bahari  adalah  laut  beserta

                           dinamika  dan  peradabannya  yang  berkembang.  Dengan  demikian,  laut  artinya
                           tidak  hanya  dilihat  sebagai  kumpulan  air  yang  sangat  luas,  tetapi  lebih  luas

                           menyangkut segala aspek kehidupan yang ada di dalam wilayah laut. Jadi dapat
                           dikatakan bahwa melalui model Arung Sejarah Bahari, peserta didik mengarungi
                           lautan sejarah kehidupan manusia dalam lingkup dan tingkat peradaban yang telah

                           dicapainya.
                                  Secara singkat, dapat dikatakan bahwa tujuan model pembelajaran Arung

                           Sejarah  Bahari  ialah;  untuk  menumbuhkembangkan  jiwa  dan  semangat
                           kebaharian khususnya di kalangan peserta didik. Mendorong terbentuknya forum

                           silaturrahmi  antar  generasi  muda  bangsa  yang  berjiwa  maritime.  Meningkatkan
                           pemahaman peserta didik tentang peradaban maritime dan potensi laut Indonesia

                           dalam  meningkatkan  sumber  daya  ekonomi  bangsa.  Menggali  factor-faktor
                           integrative  dari  peradaban  Melayu  sebagai  cikal-bakal  budaya  nasional  dan
                           pemersatu  bangsa.  Mengadakan  perjalanan  ke  berbagai  tempat  situs  peradaban

                           maritime di Indonesia.
                                  Selain  itu,  model  pembelajaran  lainnya  ialah  dengan  melalui  Program

                           “Lawatan  Sejarah  Nasional  (Lasenas)”  yang  dikemas  dalam  sebuah  program
                           khusus. Model pembelajaran ini adalah termasuk bagian dari model pembelajaran

                           berbasis  behavioristik,  kognitif,  dan  konstruktivistik.  Model  pembelajaran  ini,
   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101