Page 60 - JAPRI EDUKASI I (3) JULI-OKT 2020
P. 60

JAPRI Edukasi I (3) Juli-Okt 2020: 61 – 69
                  ISSN 2716-1528



                         Untuk  meyakinkan  peneliti  bahwa       sehingga   sering    kali   peneliti   harus
                  memang  terjadi  hambatan  belajar  yang        menjelaskan dengan bahasa yang sederhana

                  dialami   oleh    siswa,   maka    peneliti     yang sekiranya mudah dipahami oleh siswa
                  melaksanakan      pembelajaran     dengan       tentang  maksud  pertanyaan  yang  diajukan

                  menggunakan  metode  konvensional  yang         oleh peneliti.

                  memang  sering  dilaksanakan  oleh  peneliti           Pada  prasiklus  nilai  rata-rata  hasil
                  pada    saat   pembelajaran   Matematika.       belajar  Matematika  pada  nilai  hasil  belajar

                  Metode yang sering dipakai adalah dengan        ulangan  harian  adalah  sebesar  55,  daya
                  menggunakan  metode  ceramah,  tanya            serap  sebesar  55%  dengan  ketuntasan

                  jawab,  dan  pemberian  tugas  di  akhir        belajar 16%.  Jika hasil belajar setiap siswa

                  pembelajaran  sebagai  bekal  siswa  untuk      dibandingkan  dengan  kriteria  ketuntasan
                  belajar di  rumah sehingga pada pertemuan       minimal  (KKM)  hasil  belajar  yang  berlaku

                  berikutnya  siswa  telah  siap  dan  belajar    saat ini untuk mata pelajaran Matematika di
                  dengan  baik.  Namun  dari  pengamatan          SD  Negeri  5  Subagan  yaitu  sebesar  70,

                  peneliti,  siswa  yang  aktif  belajar  hanya   maka  terdapat  21  orang  siswa  yang

                  siswa  yang  pintar  dan  memang  sering        dinyatakan tidak tuntas pada mata pelajaran
                  mendapatkan  juara  kelas,  sedangkan  siswa    Matematika dan 4 orang yang masuk dalam

                  yang  tergolong  lemah  hanya  duduk  tidak     katagori tuntas.
                  aktif untuk mencari lebih jauh materi yang             Memerhatikan  skor  rata-rata  kelas,

                  disampaikan oleh peneliti. Sesi tanya jawab     dan ketuntasan belajar (KB) pada prasiklus,
                  yang  diberikan  oleh  peneliti  kurang         ternyata  rata-rata  kelas  mencapai  55  yang

                  dimaksimalkan     oleh   siswa    sehingga      berada  pada  kategori  kurang,  daya  serap

                  terkadang  arah  pembelajaran  hanya  satu      mencapai  55%  termasuk  dalam  kategori
                  arah  yaitu,  hanya  dari  peneliti  ke  siswa,   kurang,  dan  ketuntasan  belajar    mencapai

                  sangat  jarang  ada  timbal  balik  dari  siswa.   16%  termasuk  dalam  kategori  kurang.  Ini
                  Pertanyaan-pertanyaan  yang  sengaja  untuk     berarti  rata-rata  kelas,  daya  serap  dan

                  memancing  daya  pikir  siswa  untuk            ketuntasan  belajar  belum  memenuhi  target

                  menjawab,  juga  kurang  mendapat  respon       minimal yang telah ditentukan.
                  dari  siswa  sehingga  sering  kali  peneliti          Berdasarkan nilai hasil belajar siswa

                  harus  menjawab  sendiri  jawaban  yang         pada  ulangan  harian  yang  masih  tergolong
                  diajukan  peneliti.  Kalaupun  ada  yang        kurang,  maka  dapat  disimpulkan  bahwa

                  menjawab  pertanyaan  peneliti,  jawaban        memang  benar  siswa  mengalami  hambatan

                  siswa  masih  kurang  mengena  dengan           belajar  sehingga  program  perbaikan  pada
                  pertanyaan  yang  diberikan  oleh  peneliti,
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65