Page 64 - JAPRI EDUKASI I (3) JULI-OKT 2020
P. 64
JAPRI Edukasi I (3) Juli-Okt. 2020: 82 - 90
ISSN 2716-1528
http://japriedukasi.igibali.or.id
Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two
Stray Untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa Kelas V
SD Negeri 4 Melinggih
Ni Nengah Astiti
ninengahastiti81@gmail.com
SD Negeri 4 Melinggih, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, 80572, Indonesia
Abstrak
Penelitian ini adalah penelitian tindakan yang dilaksanakan sebagai upaya untuk memperbaiki
proses pembelajaran yang mengalami kendala pada satu kelas, sehingga menimbulkan akibat
rendahnya keaktifan siswa dalam belajar. Hal ini disebabkan karena adanya faktor guru yang
dominan memberikan ceramah, tugas siswa lebih mengacu pada kinerja individual serta
penerapan model yang kurang menarik bagi siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
meningkatkan keaktifan belajar siswa Tema organ gerak hewan dan manusia pada siswa kelas
V SDN 4 Melinggih semester 1 tahun pelajaran 2018/2019 melalui implementasi model
pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS). Penelitian ini adalah penelitian
tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas V semester 1 tahun pelajaran 2018/2019
sebanyak 18 orang. Data keaktifan belajar siswa pada penelitian ini dikumpulkan menggunakan
lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Indikator keberhasilan
penelitian ini adalah: apabila rata-rata keaktifan belajar siswa minimal pada kategori tinggi, dan
ketuntasan klasikal sebesar 90%. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat
disimpulkan bahwa implementasi model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray
secara efektif dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa Tema organ gerak hewan dan
manusia pada siswa kelas V SDN 4 Melinggih semester 1 tahun pelajaran 2018/2019. Hasil ini
terbukti dari peningkatan rata-rata siklus I sebesar 18,22 menjadi 21,61 pada siklus II.
Ketuntasan klasikal siswa pun mengalami peningkatan dari 72,22% pada siklus I menjadi
94,44% pada siklus II.
Kata-kata kunci: keaktifan belajar siswa; model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay
Two Stray
Abstract
This research is an action research carried out as an effort to improve the learning process
which has problems in one class, which results in low student activity in learning. This is due
to the teacher's dominant factor giving lectures, student assignments more referring to
individual performance and the application of models that are less attractive to students. The
purpose of this study was to increase student learning activity in the theme of animal and human
movement organs in grade V SDN 4 Melinggih semester 1 of the 2018/2019 academic year
through the implementation of the Two stay two stray (TSTS) cooperative learning model. This
research is a classroom action research. The research subjects were 18 students of class V
semester 1 of the 2018/2019 academic year. Data on student learning activeness in this study
were collected using observation sheets. The data analysis technique used descriptive analysis.
The indicators of the success of this study are: if the average student learning activeness is at