Page 56 - PEMBINAAN NOVIS
P. 56

Pembinaan Novis



                   namun  disayang  Tuhan  dan  manusia.  Sepintas  surat  ini  tidak  berharga,  namun  karena
                   penulisnya adalah saksi hidup dan bukan pengikutnya, menjadikannya surat  yang bernilai
                   sejarah.
                       Dari pengalaman Sto. Fransiskus, kita dapat mencontoh bahwa semangat cinta kasih dan
                   perendahanlah  yang  harus  ditonjolkan  dalam  merasul  dewasa  ini.  Mungkin  sudah  bukan
                   zamannya lagi merasul dengan membawa Kitab Suci keliling kampung. Lebih bermanfaat bila
                   mewartakan Kabar Suka Cita tadi dengan tindak tanduk, tingkah laku dan lain-lain, perbuatan
                   yang tidak bercela, sebagaimana diamanatkan oleh Fransiskus.  Fransiskus  melihat catatan
                   cinta kasih Allah akan alam ciptaan-Nya dan umat manusia secara khusus. Cinta kasih Allah
                   dimanifestasikan secara utuh dalam diri Yesus Kristus, dan ia mengikuti-Nya, dan itu pula
                   yang harus kita lakukan.
                       Pengalaman  “mistiknya”  diekspresikan  dengan  seluruh  ciptaan  Tuhan,  kita  temukan
                   antara lain dalam Gita Sang Surya. Gita ii digubahnya menjelang kematiannya, namun ia
                   masih saja teringat akan madah pujian yang dikumandangkan baik oleh kaum Muslim ataupun
                   kaum beriman yang lain bagi Tuhan Allah.
                       Tuhan Maha Luhur, Maha Kuasa, Tuhan yang baik,
                              milik-Mulah pujian, kemuliaan dan hormat
                          dan segala pujian. (KitMat 1)
                      Terpujilah Engkau, Tuhanku,
                              karena Saudari kami maut badani,
                              daripadanya tidak akan luput
                              insan hidup satupun. (KitMat 12)

                    Fransiskan hidup dalam iman yang tidak tergoyahkan, untuk senantiasa bersyukur kepada
                    Tuhan atas maut, yang menghancurkan badan, yang harus kita hadapi dengan kepasrahan
                    penuh pengharapan.

               4.  SHARING
                       Dapatkah  saudara-saudari  mengambil  satu  kisah  dari  Kitab  Suci  tentang  karya-karya
                       Yesus, kemudian direnungkan dan diaktualisasikan dalam kehidupan?
                       Siapakah tokoh dalam Kitab Suci yang paling menarik di samping Yesus Kristus? Jelaskan
                       alasan saudara-saudari memilih dia?
                       Silakan saudara-saudari baca Kitab Suci, kemudian praktekkanlah Sabda Allah tersebut
                       dan selaraskan dengan kehidupan saudara-saudari!
                       Sultan  menerima  Sto.  Fransiskus  dengan  tangan  terbuka,  apakah  saudara-saudari  juga
                       dapat  menerima  siapa  saja  yang  bertamu  ke  rumah,  tanpa  rasa  curiga?  Jelaskan!
                       (bandingkan dengan AngTBul VII, 14cq IX, 16)






























                                                            136
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61