Page 29 - ABO KELAS 12
P. 29
rusaknya protein (denaturasi atau koagulasi) maka memungkinkan globula lemak yang
satu akan bergabung dengan globula lemak yang lain dan akhirnya menjadi kumpulan
lemak yang lebih besar dan akan mengapung di atas cairan. Setelah disentrifugasi
lemak akan semakin terpisah dengan cairannya dan agar dapat dibaca banyaknya
lemak maka ke dalam botol ditambahkan aquadest panas sampai lemak tepat pada
skala yang terdapat pada leher botol Babcock. Dengan demikian banyaknya lemak
dapat langsung diketahui.
Pada penentuan lemak dengan Mojonnier, contoh dimasukkan ke dalam tabung
Mojonnier dan ditambahkan etanol, ammonium hidroksida, kemudian diekstraksi
menggunakan campuran ethil-eter dan petroleum eter (1:1). Ammonium hidroksida akan
menetralkan asam –asam dan menghilangkan lapisan film sekeliling lemak sehingga
lemak mudah terekstraksi. Ethanol merupakan medium yang menyebabkan eter dapat
mudah mengadakan kontak dengan lemak secara lebih baik sehingga ekstraksi bisa
lebih cepat. Petroleum eter mempunyai kemampuan mengurangi kelarutan air dalam
ethil-eter, dengan demikian adanya petroleum eter akan memperkecil zat-zat yang dapat
larut dalam air terikat dalam minyak. Hasil ekstraksi kemudian diuapkan pelarutnya dan
dikeringkan dalam oven sampai diperoleh berat konstan. Berat residu dinyatakan
sebagai berat lemak/ minyak dalam bahan.
29