Page 146 - Pola Sugesti Erickson
P. 146
Milton Erickson: Pola Sugesti dan Strategi Terapi
trance. Ketika perilaku mereka dipahami dan diterima, subjek akan merasa sepenuhnya
dihargai sebagai pribadi yang menjalankan fungsinya dalam sebuah kerjasama.
Mendasarkan Prosedur Induksi pada Pencapaian Subjek
Dalam pendekatan utilisasi, apa yang disebut pencapaian aktual adalah segala perilaku
yang ditampilkan oleh subjek. Ketika subjek mengikuti sugesti anda, itu pencapaian.
Ketika subjek tidak mengikuti sugesti anda, itu juga pencapaian. Dan pencapaian pertama
subjek tentunya adalah kesediaannya menjadi subjek, mengabaikan segala gangguan
eksternal, dan mendengarkan sugesti-sugesti anda.
Dengan kata lain, apa pun perilaku yang dimunculkan oleh subjek, itu semua
merupakan sumber potensial untuk mencapai keberhasilan. Katakanlah subjek anda tidak
mengangkat tangannya ketika anda mensugesti hand-levitation. Dari pencapaian subjek
yang semacam itu, anda bisa mempertimbangkan kemungkinan lain. Anda tahu, hand-
levitation adalah aktivitas ideomotor. Mungkin subjek lebih nyaman dengan sugesti-
sugesti ideosensori, yakni aktivitas yang berkenaan dengan halunasi inderawi. Jadi, anda
bisa mengaitkan sugesti hand-levitation itu dengan halusinasi visual, misalnya tangan itu
terangkat untuk meraih sesuatu yang ada di depannya.
Atau lebih simpel, ketika subjek tidak merespons sugesti anda dengan
mengambangkan tangannya, anda hanya perlu menerima hal itu sebagai kebutuhan
subjek untuk membuat anda gagal dengan sugesti anda. Dan setiap jenis penerimaan,
sebagaimana telah kita bahas di atas, akan dengan cepat menghasilkan banyak fenomena
hipnotik lainnya. Sekiranya anda berupaya keras dengan teknik yang kaku untuk
menundukkan subjek, dan terus berusaha membuatnya mengambangkan tangan,
kemungkinan besar anda akan gagal. Satu hal perlu digarisbawahi, yakni bahwa
perkembangan ke arah trance bukanlah untuk membuktikan kecakapan hipnotis,
melainkan untuk mewujudkan pengalaman bernilai dan pemahaman pada diri subjek.
146