Page 24 - Pola Sugesti Erickson
P. 24
Milton Erickson: Pola Sugesti dan Strategi Terapi
Kami ngobrol beberapa waktu dalam keadaan dia seperti itu. Kemudian saya
memintanya tidur lagi, lalu membuka mata tetapi tetap tidur. Dan ia merespons
permintaan itu dengan baik. Rupa-rupanya ia masih menyimpan ingatan tentang apa yang
saya katakan sebelumnya bahwa orang bisa tidur dengan mata terbuka. Sekali lagi saya
berterima kasih kepadanya dan kemudian saya memintanya memejamkan mata lagi dan
membangunkannya dengan sugesti bahwa ia akan merasa sangat segar ketika bangun,
seperti baru bangun dari tidur delapan jam.
Sebelum saya membangunkannya, sebetulnya saya memberi dia pesan agar segera
pulang begitu saya bangunkan dan kembali lagi pada hari dan waktu yang sama minggu
depan karena ada urusan penting yang membuatnya datang lagi menemui saya. Ia bangun
dan segera pulang. Sampai hari Jumat saya tidak mendengar kabar apa pun dari dia. Pada
hari Sabtu pagi saya menerima pesan singkat darinya di telepon selular saya yang
mengatakan bahwa ia akan main ke rumah saya. “Malam saja seperti minggu lalu,”
katanya. “Siangnya saya ada beberapa urusan. Mungkin sampai jam tujum malam.
Selesai itu, saya langsung ke rumahmu.”
Pada malam harinya ia tidak datang. Bunyi pesan singkatnya: “Hujan deras di Pasar
Minggu. Aku tak bisa ke rumahmu karena basah kuyup.” Ia naik motor dan malam itu
hujan memang turun lebat sekali. Jadi, anda tahu, ia tidak berubah menjadi robot yang
mengikuti saja semua sugesti tanpa mempertimbangkan apa pun. Malam itu ia membuat
pilihan terbaik ketika keadaan tidak memungkinkan baginya untuk dolan ke rumah saya.
Pulang.
Siapa Lagi Berikutnya?
Itu percobaan pertama dengan orang luar kandang yang saya kenal dekat. Percobaan di
teras rumah itu membuat saya merasa lebih enteng ketika mengabarkan ke teman-teman
lain bahwa saya mempelajari hipnosis. Jika ada di antara teman-teman saya yang
meminta dihipnotis, saya pun dengan enteng bisa meladeni permintaannya. Saya semula
berpikir bahwa tentu akan lebih mudah menghipnotis orang yang tidak saya kenal
sebelumnya. Orang yang tidak saya kenal akan datang kepada saya karena ia
24