Page 50 - Sejarah Tokoh Nama Bandar Udara (PREVIEW)
P. 50

39                                                                              SEJARAH TOKOH NAMA BANDAR UDARA

































                                     Prasasti Gurindam Dua Belas Buatan Sultan Ali Haji.
                                            Sumber : Dokumen Direktorat Sejarah
             meriam besar ke arah lambung kapal.               dari pasukan Sultan Selangor. Keterlibatan
                   Kehancuran kapal Malaka Welvaren            pasukan Kesultanan Selangor tidak lepas

             membuat sejumlah kapal VOC lainnya                dari pengamatan Sultan Selangor yang
             mengundurkan diri dari pertempuran. Hal           dengan saksama mengikuti perseteruan
             ini berakibat pada posisi pasukan yang            antara Kesultanan Melayu Riau dan VOC.
             telah mendarat. Mereka tidak lagi memiliki        Sultan Selangor, yakni Sultan Ibrahim I, tidak

             perlindungan dan terpaksa mundur. Seluruh         menyukai keberadaan VOC di Malaka dan
             kekuatan VOC akhirnya ditarik ke Malaka           memutuskan untuk berperang membantu
             pada tanggal 27 Januari 1784.                     Kesultanan Melayu Riau melawan VOC.
                   Kemenangan  Raja Haji Fi Sabilillah         Ia   memberikan       informasi    mengenai

             atas pasukan VOC di Pulau Penyengat pada          pertahanan VOC kepada Raja Haji.
             6 Januari 1784 ditetapkan sebagai hari jadi              Pada tanggal 16 Juni 1784 kapal
             Kota Tanjungpinang. Penetapan tersebut            perang VOC bernama Princes Louisa di
             dilakukan pada tahun 1989. Penetapan              bawah pimpinan Frederick Rudolph Carel

             tersebut juga  dimaksudkan sebagai upaya          tiba di perairan Teluk Ketapang dari Batavia.
             untuk memberikan pemahaman sejarah                Selain itu, pasukan VOC juga mendapatkan
             bagi generasi muda di kota tersebut dan           bantuan pasukan dari armada yang dipimpin
             Kepulauan Riau pada umumnya.                      oleh Jacob Pieter van Braam yang semula

                     Ketika mengetahui pasukan VOC             akan berlayar ke Maluku. Armada tersebut
             mundur ke Malaka pada 13 Februari                 terdiri atas 9 kapal dengan kekuatan 2.130
             1784, Raja Haji kemudian mengerahkan              prajurit  yang dilengkapi  dengan meriam
             pasukan Kesultanan Melayu Riau untuk              sebanyak 326 buah. Seluruh kekuatan

             merebut bandar tersebut dari tangan VOC.          VOC tersebut dikerahkan untuk menyerang
             Pendaratan pasukan Kesultanan Melayu              posisi Raja Haji di Teluk Ketapang.
             Riau di Teluk Ketapang mendapat bantuan                Pertempuran yang terbilang tidak
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55