Page 134 - DASAR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA FIX
P. 134
DASAR LISTRIK DAN
ELEKTRONIKA
MATERI PEMBELAJARAN
b. Baterai
Baterai merupakan sumber listrik yang dibuat secara kimiawi
yang dapat menyimpan dan mengeluarkan energi listrik. Baterei dapat
mengubah energi kimia menjadi energi listrik. Baterei terdiri atas dua
buah elektrode dan masing-masing elektrode memiliki bahan kimia yang
berbeda. Kedua elektrode inilah yang menjadi kutub positif dan kutub
negatifnya.
Bagian bagian dari baterei, yaitu:
1) Batang karbon (C) sebagai kutub positif
2) Pasta amonium clorida (NH 4 CL) sebagai elektrolit
3) Mangandioksida (MnO 2 ) sebagai depolarisator
4) Seng (Zn) sebagai kutub negatif
Gambar. 6.7. Bagian-Bagian Baterai
Sumber: https://bacajuga.com/sumber-arus-listrik/
Baterai sering disebut dengan elemen kering, hal ini disebabkan
oleh elektrolitnya merupakan campuran antara serbuk karbon, batu
kawi, dan salmiak yang berwujud pasta (kering). Batang karbon memiliki
potensial tinggi, sedangkan lempeng seng memiliki potensial rendah.
Dengan menghubungkan kedua elektrode itu dengan lampu maka lampu
akan menyala. Hal ini membuktikan adanya arus listrik yang mengalir pada
lampu. Ketika lampu menyala, larutan elektrolit akan bereaksi dengan
seng.
Reaksi kimia yang terjadi pada batu baterai akan menghasilkan
gelembung-gelembung gas hidrogen (H 2 ). Gas hidrogen akan ditangkap dan
bereaksi dengan dispolarisator yang berupa mangandioksida (MnO2) akan
menghasilkan air (H 2 O), maka pada batu baterai tidak terjadi polarisasi gas
hidrogen yang mengganggu jalannya arus listrik. Polarisasi gas hidrogen
117