Page 8 - Kalkulus Variasi
P. 8
Persamaan (14) dinamakan persamaan Euler yang menyatakan bahwa
keadaan stasioner fungsional hanya dapat dicapai jika fungsi F memenuhi
persamaan tersebut.
Penurunan persamaan (14) dengan menggunakan variasi adalah sebagai
berikut:
= ∫
2
1
2
̇
= ∫ ( + ) (15)
1 ̇
Serupa dengan persamaan integral (11), di bagian kedua dari ruas kanan
persamaan (15) dapat dinyatakan sebagai berikut:
2
2
∫ ( ) = ∫ 1 ( )
̇
1 ̇
̇
2
= ∫ 1 ( )
̇
2 2
= | − ∫ ( ) (16)
̇ 1 ̇
1
2
= − ∫ ( )
1 ̇
Dimana telah digunakan syarat variasi = 0 di = dan . Dengan
2
1
demikian diperoleh kembali bentuk:
2
= ∫ [ − ( )] = 0 (17)
1 ̇
Dan jelas bahwa suku di dalam kurung siku integral di atas adalah
persamaan Euler.
Perlu menjadi catatan penting bahwa semua problem dalam kalkulus variasi,
pada prinsipnya dapat dipecahkan dengan mencari fungsional , kemudian
mencari keadaan stationernya dengan mensubstitusikan fungsi F terkait pada
persamaan Euler untuk selanjutnya dicari lintasan yang dimaksud.