Page 92 - Perilaku Konsumen - Mashur Razak
P. 92

rasakan, dari pada atas dasar realitas yang obyektif. Tingkat terendah
            di mana individu dapat merasakan stimulus yang khusus merupakan
            ambang absolut orang itu. Perbedaan terkecil yang dapat dirasakan
            antara dua stimuli disebut ambang pembeda, atau perbedaan yang
            masih dapat dilihat (just noticeable difference- j.n.d.). Kebanyakan
            stimuli  dirasakan  oleh  para  konsumen  di  atas  tingkat  kesadaran
            mereka; tetapi, stimuli yang lemah dapat dirasakan di bawah tingkat
            kesadaran  (yaitu,  secara  subliminal  –  di  bawah  ambang  persepsi
            yang disadari).
                  Ransangan  konsumen  dari  lingkungan  didasarkan  pada
            interaksi berbagai harapan dan motif mereka dengan stimulus itu
            sendiri.  Prinsip  persepsi  yang  selektif  meliputi  konsep-konsep
            berikut  ini:  pemasaran  yang  selektif,  perhatian  yang  selektif,
            pertahanan  perceptual,  dan  terhadap  rintangan  perceptual.  Orang
            biasanya merasakan hal-hal yang mereka butuhkan atau inginkan
            dan  menghalangi  persepsi  stimuli  yang  tidak  penting,  tidak
            menyenangkan, atau menyakitkan.
                  Penafsiran stimuli sangat subyektif dan didasarkan pada apa
            yang  diharapkan  konsumen  untuk  dilihat  dari  pengalaman
            sebelumnya,  banyaknya  penjelasan  yang  masuk  akal  yang  dapat
            dibayangkannya, motif dan minat pada waktu timbulnya persepsi,
            dan  kejelasan  stimulus  itu  sendiri.  Pengaruh  yang  cenderung
            menyimpangkan  penafsiran  yang  obyektif  termasuk  penampilan
            fisik,  stereotype,  efek  halo,  berbagai  isyarat  yang  tidak  relevan,
            kesan pertama, dan keenderungan mengambil keputusan yang terlalu
            cepat.

















                                                       Perilaku Konsumen | 79
   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97