Page 136 - E-MODUL PRODI PIAUD PJOK
P. 136

B.  Waktu Terjadi Nya Cedera
                 Dari hasil penelitian cedera olahraga 100% terjadi ketika saat latihan terutama atlet taekwondo,
            sepak bola, voli dan lainnya. Karena ketika latihan mereka banyak terjadinya kontak fisik,meskipun
            beberapa  cabang  olahraga  sudah  menggunakan  alat  pelindung  cedera  berat  tidak  bisa  terelakan
            terutama  pada  pergelangan  kaki  ,tangan  dan  sendi  lainnya.dan  pertolongan  pertama  ketika
            terjadinya  cedera  adalah  dengan  menggunakan  rice  yaitu  rehat,kompres  menggunakan  es,balut
            tekan dan ditinggikan untuk daerah cedera (Egy Herdiandanu, 2020).
                 Cedera  merupakan  masalah  yang  sering  terhadap  manusia  seusia  melakukan  aktivitas  fisik
            seperti  halnya  olahraga  ,olahraga  merupakan  hal  yang  menyehatkan  namun  bukan  berarti  kita
            memiliki konsekuensinya. Salahsatunya ia lah cedera baik itu cedera ringan atau pun cedera berat
            seperti halnya terkilir, pergeseran tulang atau sendi, berdarah luka terbuka ataupun tertutup untuk
            menangani hal tersebut kita harus mengetahui cara melakukan pertolongan pertama yang dimana
            untuk menghindarinya terjadinya luka atau peradangan yang parah akibat terjadinya cedera. Salah
            satu metode pertolongan pertama yang sering dipakai terutama dengan para atlet iyalah metode rice.
            Ketika  terjadinya  kram  ketika  sedang  berolahraga  untuk  sebaiknya  tidak  melanjutkannya  namun
            memberi  istirahat  sejenak  agar  otot  dan  jaringan  sendi  kembali  normal  seperti  semula.dan  jika
            terjadinya  terkilir  atau  keseleo  bisa  juga  menggunakan  metode  rice  .dengan  memberikan  waktu
            terlebih dahulu kepada bagian yang cedera ,jika terjadinya pembengkakan maka sebaiknya untuk
            dilakukan pengompresan menggunakan es untuk mengurangi bengkak, tak lupa tekan balut untuk
            pembengkakannya  tidak  makin  membesar  dan  jika  berdarah  tidak  membuatnya  makin  mengalir
            serta membantu  memberhentikan darahnya. Dan terkhir  adalah  dengan cara meninggikan daerah
            cedera agar aliran darah cedera lebih tinggi dari detak jantung.dan membantu pengaliran darah agar
            kembali normal dan tidak hanya mengalir ke daerah cedera saja yang menyebabkan pembengkakan
            yang parah (Sari & Pulungan, 2019).
                 Sebagai  guru  paud  kita  harus  memiliki  kemampuan  untuk  menangani  cedera  terutama
            pertolongan pertama .tidak hanya  atlet saja  yang bisa mengalami  cedera.tapi anak usia dini juga
            sangat  lah  rentan  mengalami  cedera  bukan  hanya  ketika  olahraga  berlangsung  melainkan  juga
            ketika bermain bisa saja terjadinya terkilir atau pun lain halnya.dan kita bisa menggunakan metode
            rice yang sama untuk melakukan pertolongan pertama pada anak usia dini agar tidak terjadinyab
            infeksi ataupun peradangan yang berlanjut namun jika memang kita sudah menggunakan metode
            rice kepada anak usia dini dan infeksi ataupun peradangan tetap terjadi maka segera lah melanjuti
            tindakan  ke  dokter  untuk  penanganan  yang  lebih  lanjut  .namun  untuk  hal  yang  pertama  jika
            terjadinya cedera bisa kita menggunakan metode rice yang sesuai dan tepat (Ikhwan, 2015).
                 Penanganan cedera menggunakan rice tidaklah hanya dilakukan ketika cedera saat berolahraga,
            rice  bisa  digunakan  kapan  pun  jika  terjadinya  cedera  memang  jika  dibutuhkan  karena  rice
            merupakan  salah  satu  pertolongan  pertama  yang  bisa  kita  gunakan  baik  itu  ketika  sedang
            olahraga,gotong royong atau pun terjadinya kecelakaan yang terjadi jika memang memungkinkan,
            rice merupakan metode pertolongan pertama yang digunakan ketika terjadinya pembengkakan sendi
            atau pun otot yang terjadi ketika beraktivitas (Fredianto & Noor, 2021).
                 Banyak orang yang mengabaikan cedera terutama seperti terkilir atau hanya luka ringan yang
            mana  justru  bisa  jadi  luka  atau  cedera  itu  bisa  menjadikannya  infeksi  atau  pembengkakan  yang
            parah  ,yang  mana  metode  rice  harus  kita  sosialisasikan  kepada  anak  usia  dini,  remaja  bahkan
            masyarakat luas tak bisa kita pungkiri bahwasanya cedera bisa terjadi pada siapapun bahkan orang
            terdekat atau pun diri kita sendiri,cara metode rice bisa kita gunakan tanpa bantuan orang lain jika
            untuk  pertolongan  pertama  .jadi  kita  harus  mengajarkan  serta  mensosialisasikan  metode

              130                       E-modul  Pendidikan Jasmani Untuk Mahasiswa Piaud
   131   132   133   134   135   136   137   138   139   140   141