Page 253 - PENGAYAAN MATERI SEJARAH
P. 253

gurem.Mengapa  harus  diadakan  retooling  partai-partai
                               politik?Presiden  Soekarno  menjelaskan  bahwa  bangsa
                               Indonesia   pernah   mendurhakai     prinsip   gotong
                               royong.Salah  satu  “kejahatan”  yang  pernah  terjadi
                               adalah  Maklumat  Pemerintah  IV  03  November1945,
                               dengan  berdirinya  partai-partai  politik,  toleransi  politik
                               masuk ke lubang kubur.

                                    Gotong  royong  adalah  sifat  kepribadian  Indonesia
                               dan  corak  Indonesian  identity.Gotong  royong  adalah
                               samenbundeling  van  alle  revolutionaire  krachten.Di
                               lapangan  politik  gotong  royong  merupakan  satu
                               keharusan dalam perjuangan melawan imperialisme dan
                               kapitalisme.Ada  tiga  golongan  besar  revolutionaire
                               krachten,  yaitu  Islam,  Nasional  dan Komunis.Di  dalam
                               gotong  royong  tidak  boleh  ada  penyakit  phobia,  Islam
                               phobi,  nationalis  phobia  atau  komunisto  phob,  atau
                               mencaci satu sama lain.

                                    Pada pidato Genta Suara Revolusi Indonesia (Gesuri
                               1963)  Presiden  Soekarno  menambahkan  empat  point
                               baru sebagai landasan revolusi, yaitu :

                               1.  Konfrontasi yang terus menerus.
                               2.  Disiplin di bawah satu pimpinan.
                               3.  Ideologi nasional progresif.

                               4.  Kepribadian nasional.
                                    Konfrontasi adalah satu hukum revolusi, ada lawan
                               dan  ada  kawan.Oleh  karena  itu  tugas  dan  kewajiban
                               pimpinan revolusi adalah memberikan kegiatan (action)
                               disegala bidang dan begeestering (membakar semangat)
                               rakyat untuk melakukan konfrontasi. 11
                                    Konsepsi revolusi Soekarno berlatar  belakang  dari
                               pemikirannya  pada  1933  dan  rasa  keprihatinannya
                               terhadap  kondisi  riil  bangsa  Indonesia  pada  pasca
                               revolusi  kemerdekaan.Sejak  tahun  1950,  Soekarno
                               menjabat  sebagai  Presiden  (konstitusional)  berdasarkan
                               Undang-Undang Dasar Sementara 1950.Dalam sistem




                                                                                 241
   248   249   250   251   252   253   254   255   256   257   258