Page 20 - MAJALAH 100
P. 20

LAPORAN UTAMA



          daging sapi dari daerah produsen ke daerah konsumen

            Saat ini Kementan bersama PT. KAI tengah
          mematangkan konsep pengangkutan daging sapi
          dari Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali ke Jakarta
          menggunakan kereta dengan gerbong khusus yang
          menggunakan pendingin berkapasitas 20 ton.
           Dengan transportasi kereta api, standar mutu daging
          sapi tetap terjaga.  Selama ini, belantik atau pedagang
          ternak mengirimkan sapi hidup menggunakan truk
          ke Jakarta yang karena lamanya waktu tempuh tidak
          jarang membuat sapi menjadi stres dan sakit serta
          biaya distribusinya juga lebih mahal.  Selain dengan
          PT. KAI, Kementan juga merangkul PT. MNA guna
          mengangkut daging premium untuk steak dari NTT
          dan Sulsel ke Jakarta dengan kapasitas angkut setiap
          penerbangan mencapai 3 ton.

           Ia berharap, rencana tersebut tidak berhenti sebatas
          konsep.  Tapi betul-betul bisa diimplementasikan
          dalam jangka dekat dan berlanjut.  ”Jadi jangan sampai
          konsep ini hanya terlaksana saat isu harga daging sapi
          sedang hangat seperti sekarang.  Konsep ini harus
          tetap terealisasi, baik ada atau tidak ada isu tingginya   ”Pemerintah bisa menggelar investigasi atas dugaan
          harga daging sapi,”tandasnya.
                                                            kartel dalam industri daging nasional, dengan tetap
           Konsep ini, lanjutnya, diharapkan sukses         menggunakan asas praduga tidak bersalah,” tegasnya.
          sehingga bisa menjadi percontohan bagi program      Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini
          pembangunan lainnya.  ”Program pembangunan        juga mempertanyakan belum adanya daging impor
          apapun tidak akan sukses bila hanya dikerjakan    yang masuk ke Indonesia hingga akhir Januari 2013.
          oleh leading sector tanpa dukungan sektor terkait   Padahal, jatah kuota daging impor telah dibagikan
          lainnya,”terangnya.
                                                            lebih awal yakni pada akhir Desember 2012.
                                                              Lebih Lanjut, Honing menjelaskan bahwa Komisi IV
          Komisi IV Meradang
                                                            sepakat dengan Pemerintah untuk tidak menambah
           Belum lama ini, karena langka dan mahalnya       kuota impor tahun 2013, serta menurunkan berat
          daging sapi, membuat Komisi IV DPR meradang, dan   maksimal sapi bakalan impor yang semula 350 kg/ekor
          mendesak pemerintah untuk segera mengedalikan     menjadi 250 kg/ekor.
          harga tersebut, serta meminta pemerintah terus      Tahun ini pemerintah menetapkan kuota impor
          melaksanakan program swasembada daging dan        daging sapi sebesar 80.000 ton. Alokasi itu terdiri
          kerbau hingga 2014 mendatang.
                                                            dari daging sapi bakalan sebesar 288.000 ekor dan
           “Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan,   impor daging beku sebesar 32.000 ton. Sementara
          dan Kementerian Perindustrian harus meningkatkan   tahun lalu, impor sapi bakalan sebesar 283.000 ekor.
          koordinasi antar instansi terkait dalam membuat   Sedangkan impor daging beku sebesar 34.000 ton.
          kebijakan dan mengendalikan gejolak harga daging    Selain itu, Komisi IV juga telah meminta Pemerintah
          sapi,” kata Anggota Komisi IV Honing Sanny.
                                                            untuk melakukan penataan peraturan perundang-
           Selanjutnya terkait dengan adanya dugaan kartel   undangan yang tidak mendukung program
          dalam industri daging impor nasional, Honing      swasembada daging sapi dan memberikan sanksi
          mengharapkan Pemerintah menggelar investigasi     tegas dan memproses secara hukum terhadap pelaku
          terhadap dugaan adanya kartel tersebut. Saat ini   usaha yang melakukan pelanggaran. (si/as/sc)
          tercatat 67 perusahaan memiliki ijin sebagai importir
          daging. dari 67 importir daging yang mendapat jatah
          kuota impor perlu ditelisik kemungkinan masuk dalam
          grup usaha.




          20 PARLEMENTARIA  EDISI 100 TH. XLIII, 2013
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25